Gawat! Penembakan Intelijen TNI di Aceh Ternyata Berniat Membangkitkan Gejolak Konflik Aceh
Foto : Antara
Prosesi Pemakaman Kapten Abdul Majid, Komando
Sebelumnya, PN Sigli juga mengumpulkan berbagai barang bukti, di antaranya 1 magasin laras panjang jenis SS1, 1 pucuk senjata api laras panjang tipe Sabhara V2 berwarna hitam, 11 butir amunisi kaliber 7.62 x 45 mm, 1 butir selongsong amunisi kaliber 7.62 x 45 mm, serta 1 butir proyektil 15 mm x 7 mm.
Abdul Majid tewas setelah mengalami luka tembak di bagian perut. Aksi penembakan terjadi di wilayah Jalan Lhok Krincong, Kecamatan Sakti, Pidie pada 28 Oktober 2021 sekitar pukul 17.15 Waktu Indonesia Barat (WIB). Adapun sidang lanjutan terkait kasus penembakan Kapten Abdul Majid akan diselenggarakan pada Senin (28/3) mendatang.
Baca Juga :
Pelaku Penembakan di Jatinegara Ditangkap!
Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana
Komentar
()Muat lainnya