Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ganjil-Genap l Kementrian Perhubungan akan Melakukan Evaluasi Penerapan Secara Berkala

Ganjil-Genap Hari Kedua Tol Lancar

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pelaksanaan ganjil-genap Tol Jakarta -Cikampek akan dievaluasi secara satu minggu sekali.

JAKARTA-Pelaksanaan kebijakan ganjil-genap hari kedua di ruas Tol Jakarta -Cikampek, Selasa (13/3) arus lalulintas terpantau lancar.

AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Tbk Dwimawan Heru mengatakan, berdasarkan data yang diperolehnya untuk penurunan jumlah volumen kendaraan di masing-masing pintu tol atau Gerbang Tol (GT) itu antaralain, untuk GT Bekasi Barat 1 tercatat, hanya ada sebanyak 3.228 kendaraan saja yang melintas sedangkan, di GT Bekasi Barat 2 sebanyak 1.854 kendaraan.

"Dari masing-masing jumlah itu dapat kami simpulkan, kalau angka tersrbut mengalami penurunan dari lalin normalnya diantaranya, untuk di GT Bekasi Barat 1 turun 18% dari yang biasanya, sebanyak 3.936 kendaraan. Adapun di GT Bekasi Barat 2 penurunan mencapai 37% yang biasanya, melintas sebanyak 2.927 kendaraan," ujar Dwimawan, Selasa (13/3).

Kepala BPTJ, Bambang Prihartono mengatakan pada hari kedua ini rata-rata waktu tempuh perjalanan dari pintu Tol Bekasi ke Cawang mencapai 47 menit. Padahal, sebelumnya pada jarak tersebut ditempuh selama 1,5 jam. Selain itu, lanjut dia, untuk jalur alternatif Kalimalang pada Selasa pagi ini juga menunjukkan kelancaran dan tidak terdapat penumpukan kendaraan seperti yang dahulu diperkirakan.

Sementara itu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim pelaksanaan paket kebijakan penanganan kemacetan di jalan tol Jakarta - Cikampek yang saat ini telah memasuki hari ke-2 dan berjalan dengan lancar, walaupun demikian evaluasi secara periodik tetap akan dilakukan.

"Seminggu sekali kita akan lakukan evaluasi dan merumuskan langkah-langkah apa yang perlu diambil untuk meningkatkan dampak dan efektifitasnya. Sejauh ini pelaksanaan paket kebijakan ini telah berdampak positif terbukti dari berbagai respon masyarakat yang mendukung karena mereka merasakan dampak positifnya," kata Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono di Jakarta, Selasa (13/3).

Respon Positif

Ia mengakui bahwa banyak respon positif muncul dari masyarakat terpantau baik dari media sosial maupun dari berbagai media massa mainstream, umumnya mereka mengatakan kondisi lalu lintas Jakarta-Cikampek menjadi jauh lebih lancar pada saat jam pemberlakukan kebijakan ini.

Respon positif ini menurut Bambang semakin memacu pihaknya untuk terus melakukan perbaikan-perbaikan. Dan kebijakan ini muaranya adalah untuk memberikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat, kami akan terus melakukan perbaikan.

"Untuk memperbaiki pelaksanaan kebijakan Bambang mengatakan akan membuka pintu tanggapan dan respon dari masyarakat. Tanggapan, masukan ataupun respon dapat disampaikan melalui email : [email protected] atau akun medsos bptjkemenhub (Instagram) dan bptj 151 (twitter, facebook). Saya juga akan mendorong operator untuk membuka pintu terhadap respon publik melalui akun media sosialnya, saya lihat PT Jasa Marga sudah berinisiatif untuk itu, " katanya.

Sementara Kabag Humas dan TIK BPTJ, Budi Rahardjo menjelaskan kebijakan ganjil genap di pintu tol Bekasi Barat I arah Jakarta telah menurunkan jumlah kendaraan pribadi yang masuk di pintu tol tersebut sekitar 30 persen dari biasanya 2600 kendaraan menjadi 1820, sementara pintu tol Bekasi Barat II arah Jakarta turun 38 persen dari semula 3000 kendaraan menjadi 1852 kendaraan. Penurunan juga terjadi di pintu tol Bekasi Timur sebesar 35% dari biasanya 2400 kendaraan menjadi 1.545.

"Data juga menunjukkan adanya perubahan perilaku pada pengguna kendaraan pribadi, misalnya terdapat kecenderungan para pengguna kendaraan pribadi berangkat lebih awal sebelum jam pemberlakuan ganjil genap (06.00 - 09.00)," katanya.

Dijelaskan Budi di pintu tol Bekasi Barat I mulai pukul 04.00 - 05.00 WIB naik 37% dari kondisi biasa sebelumnya, sementara di pintu tol Bekasi Timur 05.00 - 06.00 WIB terjadi penurunan 23%. Terkait kebijakan pembatasan kendaraan golongan III s/d V pada jam 06.00 - 09.00 WIB terindikasi penurunan volume sebesar 70 persen dibanding kondisi normal.

mza/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top