Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Foto di Tengah Sawah yang Spektakuler

A   A   A   Pengaturan Font

Jika sedang berkunjung Borobudur, Magelang, Jateng jangan lupa mampir ke objek wisata baru bernama Svarga Bumi, tidak jauh dari candi besar tersebut. Saat ini tengah digandrungi masyarakat, pemburu lokasi selfie, terutama kaum milenial.

Svarga Bumi memang memanjakan penggemar foto dengan latar pemandangan alam. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bahkan sangat mengagumi area wisata yang berlokasi di Desa Ngaran dan Gopalan, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, ini.

"Inilah surga dunia di Magelang yang berada di tengah sawah. Tempat wisata ini memberi keuntungan bukan hanya pengusahanya, tapi juga petani, dan masyarakat sekitar. Ini namanya sambatan, gotong royong meraih kemakmuran bersama-sama. Tag orang yg mau kamu ajak ke sini dong," kata Ganjar diakun instagramnya.

Svarga Bumi berupa sawah di pinggir Jalan Borobudur-Ngadiharjo. Sawah ini oleh penggagasnya, Putranto Cahyono, dibuat 22 titik-titik foto dengan latar persawahan yang saat ini menghijau di kanan kirin. Sebab padinya tengah memasuki perkembangan menuju dewasa. Belum musim panen. Pada titik-titik foto disediakan bangku atau kursi aneka bentuk dengan umbul-umbul serbaputih.

Ada juga fasilitas ayunan untuk berfoto atau mengambil video. Cara yang baik mengabadikan diri di tempat ini dengan membuat video gerakan lambat di atas ayunan yang bisa saja menghasilkan gambar epik.

Ada juga tempat tidur yang ditautkan dua pohon kelapa. Di sini pengunjung bisa mendapat foto dengan gaya santai. Di atasnya penuh dedaunan dan lantai kayu bertekstur asli, tanpa sentuhan cat.

Sedikit agak menjauh, ada titik foto di kolam renang. Sambil memesan kelapa muda dan meminumnya di bibir kolam, pengujung akan mendapat sesi foto liburan sempurna, layaknya berada di Ubud, Bali.

Untuk menghubungkan antartitik dibuat jembatan kayu. Pelancong leluasa dapat berpindah dari satu titik ke titik lain untuk mencoba berbagai foto. Dengan mobilitas ini pengunjung tidak perlu takut kotor karena jembatan cukup tinggi dari tanah. Namun demikian, mereka seperti tidak berjarak dengan tanaman padi di sekitarnya. Jika beruntung, pengunjung juga bisa melihat aktivitas petani dan menjadikannya sebagai latar belakang foto.

Alam Sawah

Putranto mengatakan, Svarga Bumi mengangkat tema pelestarian alam persawahan yang kadang berubah menjadi bangunan perumahan, kawasan industri, dan alih fungsi lain. Dia membuat pemandangan sawah bernilai tambah dengan tersedianya titik untuk berfoto.

Menurutnya, lokasi tersebut dirancang Juli 2019. Dia berpikir, harus ada destinasi lain, di luar Borobudur di tempat daerah ini. Dengan demikian, setelah pengunjung ke Borobudur, turis tidak langsung pulang.

Untuk menikmati wisata Svarga Bumi, masyarakat harus membayar 25.000 rupiah untuk dewasa dan 15.000 rupiah anak-anak. Tempat itu buka mulai pukul 06:30 hingga 18:00 WIB setiap hari, kecuali hari kamis. Namun demikian jika pada hari kamis tersebut tanggal merah, tempat ini akan dibuka.

Pada hari cerah disarankan untuk datang pagi atau sore hari. Hal ini karena selain panas fotografi terbaik dilakukan pada saat posisi matahari belum tinggi, sehingga akan menghasilkan pencahayaan yang baik.

Ganjar optimistis tempat itu akan semakin ramai dikunjungi wisatawan baik lokal maupun luar daerah, setelah cukup viral di media sosial belakangan. Namun, dia berpesan agar pengelola tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19 secara ketat agar pengujung dan pengelola aman.

"Juga nanti bisa dikembangkan, tidak hanya foto, tapi pengunjung juga bisa mendapatkan pengalaman bertani. Apakah ikut menanam padi, membajak sawah, mencangkul dan sebagainya. Itu sesuatu sangat menarik," usul Gubernur Jateng tersebut. hay/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top