Filipina Berduka atas Meninggalnya "Ratu Sprint Asia" Lydia De Vega
Foto : Facebook/Stephanie Mercado de Koenigswarter
Pada Kamis (11/8), putra Marcos, Presiden Ferdinand Marcos Jr, memberikan penghormatan kepada De Vega, dengan mengatakan bahwa Filipina berduka atas hilangnya sang ratu pelari itu.
"Belasungkawa saya yang tulus untuk keluarga dan orang yang dicintainya," kata Presiden Marcos Jr. "Dia telah menyelesaikan kontesnya. Dia telah berjuang dengan baik. Mari kita berdoa untuk kedamaiannya," imbuh Presiden Filipina itu.
De Vega pensiun pada 1994 dan menukar kehidupan publik untuk kehidupan yang lebih tenang di Singapura, di mana dia membantu anak-anak dan penyandang disabilitas. Pada 2019, De Vega membawa bendera Filipina selama SEA Games dan momentum itulah yang menjadi penampilan publik terakhirnya. BenarNews/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya