Peringatan Hari Pangan Sedunia ke-48 di Kalimantan Selatan
FAO, Menko Perekonomian dan Ketua DPR RI Apresiasi Rawa Dijadikan Penyangga Pangan Nasional
Foto : istimewa
"Hari ini kita buktikan melihat bersama ada terobosan baru untuk pangan Indonesia. Kami bangun di lahan rawa ini ada inovasi baru yang menjadikan rawa sebagai penyangga pangan nasional. Ini pesan terpenting dari pelaksanaan HPS tahun ini.â€
"Kemudian harus dikerjakan dengan full mekanisasi dapat menghemat Rp 15 juta per hektar, dari biaya cetak sawah Rp 19 juta menjadi Rp 4 juta per hektar. Pemerintah kabupaten mendukung biaya bahan bakar," jelasnya.
Terbukti lahan rawa di Kalimantan Selatan ditanam pola mina-padi, juga jagung dengan pola zig-zag dan pemupukan menghasilkan 20 ton/ hektar, bawang merah 10 ton/hektar dan semangka 7 kg/buah dengan pola tumpangsari pepaya.
"Produkô€†Ÿô€‡€ô€…tas dulu 2 ton per hektare umur 6 bulan, sekarang menjadi 6 ton per hektare.
Bahkan bisa ditanam padi 3 kali setahun produktivitas 8,3 ton per hektare, hasilnya 250 juta ton setara Rp 1.134T.
Produksi ini mampu memasok pangan dunia," ungkap Amran. Akan hal ini, Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nastuion mengapresiasi program pemanfaatan lahan rawa ini.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya