Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ekonom Energi UGM Bilang Direksi dan Komisaris Gagal Urus Pertamina, Ada Apa?

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Sebelumnya, menurut Fahmi, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan juga sudah berang atas kegagalan Pertamina dalam negoisiasi pembelian minyak mentah murah dari Rusia. Pertamina, menurut Fahmi, juga gagal dalam negoisasi dengan ENI, perusahaan multinasional Italia dalam pengembangan Kilang Minyak Ramah Lingkungan (green refinery). Awalnya, kilang ramah lingkungan pencapaian Pertamina yang menggunakan Minyak Sawit akan dibangun di Plaju Indonesia dan Italia untuk menghasilkan B-100, yang kini baru mencapai B-35.

Tidak hanya itu, Fahmi mengatakan, Pertamina juga gagal dalam negoisasi pengembangan Proyek Kilang Minyak, yang menjadi instruksi Presiden Joko Widodo sejak periode pertama pemerintyahaanya. Salah satunya adalah kegagalan negoisisasi antara Pertamina dengan Saudi Aramco, perusahaan minyak nasional Arab Saudi untuk pembangunan proyek peningkatan Kapasitas Kilkang (RDMP) Cilacap. Terlepas dari penyebabnya yang beragam, kegagalan negoisasi beruntun tersebut, menurut Fahmi, mengindikasikan bahwa Pertamina memang tidak becus urus negoisasi kerjasama internasional.

"Barangkali kegagalan-demi-kegagalan negoisasi itu berdampak terhadap kinerja bisnis Pertamina, yang berpotensi mengurangi setoran deviden kepada negara," tegas Fahmi.


Redaktur : Eko S
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top