Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

EBT Atasi Kerusakan Lingkungan

Foto : ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
A   A   A   Pengaturan Font

Tingkat polusi udara di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Bahkan, kualitas udara di Jakarta saja misalnya sudah di level 117 ppm. Apabila tak ada perubahan yang berarti maka kesehatan warga DKI jelas semakin terancam.

Jakarta bukan saja penyumbang polusi udara, tetapi juga salah satu kota yang terancam tenggelam pada tahun 2050 sebagai dampak perubahan iklim. Sehingga dibutuhkan upaya masif untuk mengantisipasi meningkatnya ancaman polusi dan perubahan iklim.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, mengatakan pemerintah turut berpartisipasi dan berkolaborasi dalam mendorong keberhasilan pengembangan EBT (energi baru dan terbarukan) untuk peningkatan ekonomi hijau yang berkelanjutan di Indonesia.

Ia menuturkan, sesuai dengan amanat UU No 16 Tahun 2016 tentang Pengesahan Paris Agreement, Indonesia berkomitmen untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 29-41 persen pada tahun 2030.

"Dari target tersebut, sektor energi diharapkan dapat berkontribusi menurunkan emisi sebesar 314-398 juta ton CO2e, melalui pengembangan EBT, pelaksanaan efisiensi energi dan konservasi energi, serta melakukan penerapan teknologi energi bersih," ujar Arifin.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top