Duo Musik Elektronik Daft Punk Bubar Setelah 28 Tahun Eksis

Duo musik musik elektronik Prancis, Daft Punk, secara resmi mengumumkan perpisahan kepada para penggemarnya setelah eksis selama 28 tahun di dunia musik.

Grup yang terdiri dari musisi Guy-Manuel de Homem-Christo dan Thomas Bangalter itu mengkonfirmasi perpisahan tersebut dengan merilis video berdurasi delapan menit berjudul "Epilog" yang diambil dari film fiksi ilmiah tahun 2006 mereka, Electroma.Dalam video tersebut, dua personel Daft Punk Thomas Bangalter dan Guy-Manuel de Homem-Christo terlihat berjalan di gurun pasir dengan mengenakan helm robot dan jaket kulit.

Selain Itu, salah satu dari mereka berhenti berjalan, memperlihatkan detonator yang terpasang di punggungnya, dan kemudian rekannya mencengkeram dengan erat.Kemudian, robot silver dengan detonator itu berjalan menjauh dan akhirnya meledak menjadi pecahan.

Perpisahan Daft punk itu sontak menjadi topik utama di media sosial. Hingga Selasa (23/2) pagi, netizen telah mencatat tidak kurang dari 943.000 tweet dengan kata kunci "Daft Punk". Seperti dilansir laman The Verge, duo yang dikenal karena penampilan ikoniknya, mengenakan helm robot di setiap penampilannya, Daft Punk yang dibentuk pada tahun 1993 di Paris dan kemudian memiliki efek monumental pada musik house dan techno yang sedang berkembang di Eropa.

Selain Itu, Daft punk juga memiliki album-album penting seperti Homework tahun 1997 dan Discovery tahun 2001 serta single seperti "Around the Dunia "dan" sekali Lagi ".

Yang menonjol dari karier awal Daft Punk adalah film anime Interstella 5555: The 5tory of the 5ecret 5tar 5ystem. Film itu menceritakan narasi visual dari album mereka Discovery dalam kemitraan dengan studio Jepang Legendaris Toei Animation dan seniman manga Leiji Matsumoto.

Dua personil Daft Punk, Thomas Bangalter dan Guy-Manuel de Homem-Christo bertemu semasa sekolah di Paris.Mereka kemudian mulai bermain musik bersama Laurent Brancowitz. Grup Tiga orang itu dibentuk pada 1992 dan diberi nama Darlin.

Band tersebut merilis beberapa lagu bergenre garage rock di album kompilasi Inggris, Shimmies In Super 8, pada tahun 1993. Sebuah ulasan mengenai album tersebut di Melody Maker, menyebut musik mereka sebagai "a daft punky thrash", yang akhirnya menjadi inspirasi nama Daft Punk.

Meskipun mereka menghentikan produksi album lanjutan setelah Human After All tahun 2005, Daft Punk tetap relevan melalui pemasukan musik dan sake dalam budaya arus utama.Mereka melisensikan "Harder, Better, Faster, Stronger" kepada rapper Kanye West untuk single 2007 "Stronger", dan duo ini menempatkan Coachella Music Festival di peta dengan penampilan yang absurd, mahal, dan tak terlupakan tahun sebelumnya ketika mereka memulai debutnya, dengan panggung piramida yang ikonik.

Selain itu mereka juga menghasilkan musik film pertama dengan soundtrack Tron: Legacy pada tahun 2010. Pada 2013, Daft Punk merilis Random Access Memories, sebuah album yang didedikasikan untuk instrumentasi live dan akar musik funk dan disco Amerika.

Ia kemudian memenangkan banyak Grammy Awards dan mengokohkan Daft Punk sebagai legenda musik pop pencampuran genre. Itu Akan Menjadi album terakhir mereka.