Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dukung Energi Bersih, ASDP Gandeng PLN Terapkan Layanan ALMA

Foto : Istimewa

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan PT PLN (Persero) menandatangani MoU mengenai penyediaan energi listrik dalam rangka mengimplementasikan energi bersih di kawasan Pelabuhan penyeberangan.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menggandeng PT PLN (Persero) untuk penyediaan energi listrik dalam rangka mengimplementasikan energi bersih di kawasan Pelabuhan penyeberangan.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi menyambut baik kerja sama dengan PLN ini sebagai bentuk dukungan penuh dalam program ramah lingkungan melalui layanan Anjungan Listrik Mandiri (ALMA).

Menurutnya, kerja sama melalui layanan ALMA tersebut merupakan kegiatan efisiensi penggunaan BBM dan pemanfaatan energi bersih sebagai sumber energi bagi kapal ketika sandar di pelabuhan.

"Dengan menggunakan ALMA, kapal-kapal dapat meningkatkan efisiensi umur suku cadang serta penggantian oli mesin yang lebih panjang. Sebab, mereka tidak perlu menyalakan mesin saat kapal bersandar di pelabuhan," kata Ira dalam keterangan tertulisnya saat penandatanganan MoU antara ASDP dengan PLN, akhir pekan lalu.

Dia menamabahkan bahwa salah satu bentuk ALMA adalah Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) yang mendukung program ramah lingkungan, dimana emisi karbon yang digunakan melalui listrik sepertiga dari emisi karbon yang dihasilkan saat menggunakan BBM.

Adapun layanan ALMA ini disediakan oleh PLN dalam bentuk Stasiun Pengisian Listrik Umum baik 1 fase maupun 3 fase.

Menurut Ira, kerjasama ini patut didukung sepenuhnya, karena ASDP berkomitmen untuk membangun industri penyeberangan dan pelabuhan yang berkelanjutan yang berorientasi pada Sustainable Development Goals (SDGs).

Ira juga mengungkapkan bahwa saat ini ALMA telah terpasang di KMP Gorango yang melayani lintasan komersial Ternate - Sidangoli, Ternate - Sofifi, dan Ternate - Rum. Kapal yang beroperasi di bawah Cabang Ternate ini juga melayani lintasan perintis Ternate - Batang II sebulan sekali.

Melalui penerapan ALMA, biaya penggunaan BBM berkurang sebesar 53 persen. Hal ini tentu sangat mendukung upaya efisiensi perusahaan dalam mencapai target yang diharapkan. Saat ini ALMA telah terpasang di Cabang Banda Aceh, Sibolga, Ternate dan Ambon.

Sementara itu, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa selama ini sektor transportasi laut berperan penting dalam perekonomian Indonesia.

Sejak 2021, PLN gencar melakukan program electrifying marine dengan mengganti kebutuhan sumber energi pelabuhan yang selama ini bergantung pada BBM menjadi berbasis listrik.

PLN akan membangun Anjungan Listrik Mandiri (ALMA) berupa Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) dengan daya 5.500 VA hingga 23.000 VA di Pelabuhan milik ASDP.

Hingga April 2022, PLN sudah membuat 35 ALMA yang tersebar di seluruh Indonesia dengan total daya terpasang sebesar 841,9 kVA.

Dari Januari hingga April 2022 bahkan pemakaian kWh ALMA mencapai 86,4 ribu kWh. Paling banyak, PLN telah membangun 12 titik ALMA di wilayah Maluku dan Maluku Utara dengan total pemakaian hingga 45 ribu kWh.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top