DPR Minta Menag Hadir Rapat Persiapan Ibadah Haji 2025
Anggota Komisi VIII DPR RI Wisnu Wijaya.
Foto: IstimewaJAKARTA - Komisi VIII DPR RI meminta Menteri Agama (Menag) hadir secara langsung dalam rapat persiapan Ibadah Haji 2025. Kehadiran Menag dalam rapat kerja bersifat wajib karena hal itu sesuai dengan amanat Undang-Undang (UU) No. 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah.
"Menteri bertanggung jawab melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan ibadah haji. Sementara di Ayat (2) disebutkan Menteri menyampaikan laporan hasil evaluasi dan pertanggungjawaban kepada Presiden dan DPR paling lambat 60 hari setelah penyelenggaraan haji berakhir," kata anggota Komisi VIII DPR RI Wisnu Wijaya dalam Rapat Kerja membahas laporan pertanggungjawaban penyelenggaraan haji tahun 2024, di Jakarta, Senin (23/9).
Dia menekankan, kehadiran Menag tidak dapat diwakili oleh pejabat lain di instansinya. Dia juga menolak opsi rapat kerja bersama Menteri Agama secara daring sebagaimana diusulkan oleh Wakil Menteri Agama.
Wisnu mengungkapkan dampak dari penundaan rapat akibat tidak hadirnya Menag membuat proses persiapan pelaksanaan haji 2025 menjadi molor. Dampaknya, pembahasan Biaya Pelaksanaan Ibadah Haji (BPIH) 2025 belum bisa dilakukan sebelum laporan pertanggungjawaban diserahkan ke DPR. "Pada akhirnya, jemaah berisiko dirugikan akibat persiapan haji yang kurang matang," katanya.
Komisi VIII DPR RI menunda rapat kerja dengan Kementerian Agama (Kemenag) terkait laporan pertanggungjawaban penyelenggaraan haji tahun 2024. Menag yang dijadwalkan hadir dalam rapat tersebut absen karena menghadiri agenda kerja luar negeri yakni International Meeting for Peace (IMP) di Perancis. ruf/S-2
Berita Trending
- 1 Dorong Sistem Pembayaran Inklusif, BI Hadirkan Tiga Layanan Baru BI-Fast mulai 21 Desember 2024
- 2 Desa-desa di Indonesia Diminta Kembangkan Potensi Lokal
- 3 Kenaikan PPN 12% Bukan Opsi Tepat untuk Genjot Penerimaan Negara, Pemerintah Butuh Terobosan
- 4 Pemerintah Harus Segera Hentikan Kebijakan PPN 12 Persen
- 5 Libur Panjang, Ribuan Orang Kunjungi Kepulauan Seribu
Berita Terkini
- TMII Targetkan 250 Ribu Pengunjung pada Libur Natal
- Ketegangan Politik di Korsel Meningkat, Polisi Periksa Riwayat Ponsel Yoon Suk Yeol soal Darurat Militer
- Gerak Cepat Cegah Merebaknya Ekstremisme, 180.954 Konten Radikalisme di Medsos Di-“take Down"
- DKI Bangun Embung dan Pusat Kendali untuk Tangani Banjir di Jakarta Selatan
- Semoga Tak Memanas Hubungan Kedua Negara Ini, Panama Tolak Ancaman Trump yang Akan Ambil Alih Kendali Terusan Panama