Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, AirNav Optimalkan Pembangunan Tower Baru dan Kualitas SDM

A   A   A   Pengaturan Font

Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau dikenal dengan AirNav Indonesia di tahun 2018 telah menyelesaikan pembangunan menara (tower) baru Air Traffic Controller (ATC) di lima bandara di Indonesia.

Pembangunan tower baru ini, selain menggantikan yang sudah lama juga sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas layanan navigasi penerbangan. Kelima tower baru yang keseluruhannya sudah dioperasikan di tahun 2018 tersebut, berada di Bandara Ahmad Yani (Semarang), Bandara Kertajati (Majalengka), Bandara Ngurah Rai (Denpasar), Bandara Sepinggan (Balikpapan), dan Bandara Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru).

"Dengan dibangunnya tower baru yang dilengkapi dengan teknologi terkini, kapasitas dan pelayanan dari AirNav di bandara-bandara ini semakin meningkat," ujar Novie Riyanto, Direktur Utama AirNav Indonesia.

Di tahun 2019, AirNav juga menargetkan pembangunan 13 Tower baru di berbagai wilayah Sumatera sampai Papua seperti di Ilaga (Papua), Wamena (Papua), Dekai (Papua), Palu (Sulawesi Tengah), Luwuk (Sulawesi Tengah), Lampung, Solo (Jawa Tengah), Muara Teweh (Kalimantan Tengah), Sintang (Kalimantan Barat), Kulon Progo (Yogyakarta), Letung (Riau), Banjarmasin (Kalimantan Selatan), dan Silangit (Sumatera Utara).

Pembangunan menara-menara baru dilakukan guna meningkatkan pelayanan sekaligus mendukung maupun mengantisipasi peningkatan lalu lintas penerbangan di setiap bandara. "Airnav Indonesia berkomitmen untuk terus melakukan pembangunan menara navigasi penerbangan baru di wilayah-wilayah lainnya guna mendukung kelancaran navigasi penerbangan" pungkas Novie.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top