Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ketahanan Pangan l Bulog Tangerang Jamin Stok Sembako Aman

DKI Diminta Jaga Stabilitas Harga

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Bulog Tangerang akan lakukan operasi pasar jika harga sembilan bahan pokok melonjak tinggi. Bulog menjamin stok sembako untuk kebutuhan Tangerang aman.

JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diminta menjaga stabilitas harga-harga, khususnya sembilan bahan pokok, terutama harga daging, ayam, telor dan lainnya.

"Gejala melemahnya nilai mata uang rupiah, tentu akan berdampak pula kepada harga-harga bahan pokok. Jadi ini harus dijaga benar,"kata Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Triwitjaksana, di Jakarta, Sabtu (12/5)

Seperti diketahui harga daging sapi murni di pasar tradisional di Jakarta Barat mulai naik. Ibu-ibu pun kelimpungan. Harga daging sapi naik berkisar 10 ribu rupiah per kilohram, dari semula120 ribu rupiah menjadi 130 ribu rupiah per kilogram. Daging sapi jenis has dalam dibandrol 140 ribu rupiah per kilogram

Pedagang daging mengaku kenaikan harga tersebut sejak Jumat (11/5) malam sehingga esoknya harga jual juga naik. "Sudah tradisi menjelang puasa pasaran daging sapi naik, karena permintaan lumayan tinggi. Maklum kan nyambut puasa jadi ibu-ibu masak daging supaya semarak," ungkap Didin, pedagang daging di Pasar Kopro.

Sedangkan harga ikan di tempat pelelangan di Kabupaten Tangerang, Banten juga mengalami kenaikan hingga 20 persen menjelang bulan puasa. "Kenaikan mencapai 15 persen hingga 20 persen karena banyak permintaan," kata Turmadi, pedagang di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karang Serang, Kecamatan Sukadiri.

Turmadi mengatakan beberapa jenis ikan yang harganya naik adalah cumi, udang ukuran kecil dan besar, kerapu, ekor kuning, ikan kue dan baronang. Harga ikan ekor kuning yang semula 64.000-68.000 rupiah per kilogram naik menjadi 72.000 hingga 80.000 rupiah. Dia mengatakan permintaan terhadap ikan kue juga meningkat menyebabkan harga naik semula 71.000 rupiah menjadi 82.50 rupiah per kg.

Menurut dia, kenaikan harga dipicu persediaan menipis dan banyak pedagang yang menjual ke tengkulak untuk dibawa ke sejumlah pasar di Tangerang dan Jakarta. Turmadi mengatakan kenaikan harga ikan serupa juga terjadi di TPI Kronjo dan TPI Surya Bahari, Kecamatan Pakuhaji.

Stok Sembako

Sementara itu, Badan Urusan Logistik Divisi Regional Tangerang, Banten, menjamin stok sembako mencukupi menjelang Ramadan sehingga warga tidak perlu khawatir.

"Kami bekerja sama dengan pemerintah setempat mengantisipasi jika harga sembako melonjak tinggi dengan operasi pasar," kata Kapala Bulog Divre Tangerang, Junaidi di Tangerang.

Junaidi mengatakan persediaan sembako aman menghadapi Lebaran 2018 karena tersedia di gudang di Tangerang dan di Cikande, Kabupaten Serang.

Dia mengatakan untuk gula pasir, minyak goreng, beras dan tepung terigu tidak perlu dicemaskan karena persediaan mencukupi.

Masalah tersebut terkait Pemkab Tangerang, mengakui ada kenaikan harga sembako menjelang Ramadhan terutama pada komoditas seperti telur, ayam, minyak goreng maupun beras.

Pejabat Bupati Tangerang, Komarudin mengatakan kenaikan harga itu masih dalam taraf wajar.

Dalam sidak ke Pasar Cikupa, dia memantau ada kenaikan harga cabai, bawang merah, kentang dan bawang putih sekitar 1.000 rupiah hingga 2.500 rupiah per kg. Bahkan daging sapi yang biasanya 85.000 rupiag hingga 90.000 rupiah naik menjadi 110.000 rupiah hingga 120.000 per kilogram.

Sedangkan ketersediaan pangan dan sayuran mencukupi karena sejumlah petani di daerah lain sebagai sentra pertanian sedang panen.

Ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top