Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebijakan Pendidikan

DKI Belum Tingkatkan Kapasitas PTM

Foto : ANTARA/Aprillio Akbar

Sejumlah murid mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SDN Duren Tiga 09 Pagi, Jakarta.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih menunggu kebijakan dari pemerintah pusat untuk meningkatkan kapasitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang saat ini masih 50 persen menyusul turunnya PPKM di Jakarta menjadi level 2.

"Dengan status PPKM level dua seharusnya bisa melaksanakan PTM terbatas 100 persen, namun kami masih menunggu kebijakan dari pemerintah pusat dalam hal ini dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, jadi tunggu dulu. Saat ini kami masih memberlakukan PTM 50 persen. Kami di Pemprov sedang menyusun kebijakan selanjutnya yang menjadi tugas kami selanjutnya," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota Jakarta, kemarin.

Termasuk, lanjut Riza, jumlah sekolah yang akan dibuka mengingat saat ini di Jakarta ada 10.429 sekolah dari berbagai jenjang pendidikan.

Selama pelaksanaan PTM terbatas 50 persen di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3, Riza mengakui ada kasus yang muncul akan tetapi tidak terlalu luar biasa. "Memang ada kasus, tapi cukup baik penurunannya jadi gak ada kasus yang luar biasa, mudah-mudahan ke depan bisa ditingkatkan lagi PTM. Tapi kami masih menunggu, dan masih terus dirapatkan oleh Disdik DKI Jakarta," ucapnya.

Diketahui, pemerintah pusat melalui Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarinves) sekaligus Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) Luhut Binsar Pandjaitan memutuskan menurunkan level PPKM di banyak wilayah Jawa dan Bali, termasuk Jakarta, menyusul kondisi pandemi Covid-19 yang terus membaik.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Yohanes Abimanyu

Komentar

Komentar
()

Top