Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ditjen Hubdat Perkuat Sarana Keselamatan Berkendara

Foto : Istimewa

Dirjen Hubdat, Budi Setiyadi (tengah) melakukan serah terima e-Blu Reader kepada 25 Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) dan Politeknik Transportasi Darat Indonesia.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Untuk memperkuat sarana di bidang keselamatan, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Ditjen Hubdat) lakukan serah terima e-Blu Reader kepada 25 Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) dan Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD).

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi mengatakane-BLU Reader adalah alat identifikasi Bukti Lulus Uji Elektronik (BLUe) sebagai pendukung pelayanan Penerbitan Bukti Lulus Uji Elektronik (BLUe) yang dapat membantu mempermudah pengawasan terhadap maraknya pemalsuan Bukti Lulus Uji Berkala Kendaraan Bermotor oleh pihak pihak yang tidak bertanggung jawab. Dan hal ini sangat merugikan masyarakat dan pemilik kendaraan yang tidak mengetahui adanya pemalsuan BLUe tersebut dan tentunya sangat berdampak terhadap terjadinya kecelakaan.

"Dengan adanya serah terima e-BLU Reader ini, Ditjen Hubdat akan terus berupaya membangun program-program untuk meningkatkan keselamatan dan pelayanan di Lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat yang lebih cepat, transparan, akuntabel, dan terintegrasi," kata Budi dalam siaran persnya, Kamis (18/2).

Lebih lanjut lagi, ia menegaskan seperti yang telah diprogramkan oleh Direktorat Sarana Transportasi Jalan yang tujuannya untuk percepatan dalam peningkatan kompetensi Penguji Kendaraan Bermotor dan upaya dalam meningkatkan keselamatan lalu lintas jalan guna mendukung Program Indonesia Bebas ODOL (Over Dimension Over Loading) Tahun 2023.

"Apabila melihat kondisi saat ini, jumlah Unit Pelaksana Uji Berkala Kendaraan Bermotor (UPUBKB) yang terakreditasi masih sangat terbatas di beberapa wilayah di Indonesia. Oleh karena itu saya sangat mendukung program pemenuhan fasilitas dan peralatan untuk pengujian berkala kendaraan bermotor seperti kendaraan uji keliling. Sehingga pelayanan uji berkala masih dapat diselenggarakan secara efektif dan efisien," kata Budi.

Dengan adanya kegiatan ini, ia juga berharap masyarakat dapat memanfaatkan berbagai kemudahan pelayanan dan semua pihak yang berkontribusi di dalamnya dapat terus berinovasi dengan memanfaatkan kemajuan-kemajuan Bidang Teknologi Informasi agar bermanfaat bagi kehidupan bermasyarakat dan bernegara di Indonesia yang tercinta ini.

"Tidak lupa juga saya mengimbau kepada para Kepala BPTD dan jajarannya untuk segera menindaklanjutinya dan bekerjasama dengan Dinas Perhubungan setempat untuk segara mengoperasikan seperti Kendaraan Uji Keliling yang diberikan untuk meningkatkan kinerja dan keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan," kata Budi.

Direktur Sarana Transportasi Jalan, M. Risal Wasal mengatakan Bersamaan dengan acara serah terima e-BLU Reader juga dilakukan penyerahan secara simbolis Retro Reflector Meter, Kendaraan Uji Keliling, dan Kendaraan Operasional untuk Peningkatan Pelayanan Bidang Sarana.Retro Reflector Meter adalah alat yang bertujuan untuk membantu memastikan Alat Pemantul Cahaya yang terpasang pada kendaraan sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Darat.

"Adapun pada hari ini sebanyak 26 unit Retro Reflector Meter diserahkan kepada BPTD (Balai Pengelola Transportasi Darat), Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB), dan Kepolisian Republik Indonesia," katanya.

Selain itu juga dilakukan penyerahan Unit Pemeriksa Laik Fungsi Kendaraan Bermotor Non Statis atau disebut dengan Kendaraan Uji Keliling sebanyak 5 (lima) unit kepada BPTD Wilayah XIII Provinsi NTT, BPTD Wilayah XIV Provinsi Kalimantan Barat, BPTD Wilayah XX Provinsi Sulawesi Tengah, BPTD Wilayah XXII Provinsi Sulawesi Utara, dan BPTD Wilayah XXV Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.

"Serta penyerahan sebanyak 30 (tiga puluh) unit Kendaraan Operasional untuk peningkatan pelayanan bidang sarana kepada Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) dan Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB)," kata Risal.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Direktur Prasarana Transportasi Jalan, Popik Montanasyah, Para Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) se-Indonesja, Kepala Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB), Yusuf Nugroho, Direktur Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD), Hindro Surahmat, dan Perwakilan Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan, Abdul Haris Firmansyah.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top