Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penanggulangan Covid-19

Disiplin Jaga Jarak Rendah, Pemda Harus Ajukan PSBB

Foto : ANTARA/MUHAMMAD IQBAL

KARANTINA WILAYAH I Warga melintas di depan pintu masuk yang melakukan karantina wilayah di Cipulir, Jakarta Selatan, Rabu (8/4).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Terus bertambahnya kasus positif virus korona jenis baru atau Covid-19 hingga hampir menyentuh angka 3.000 orang menandakan masyarakat belum disiplin melaksanakan pembatasan jarak fisik (Physical Distancing). Untuk itu, Pemerintah daerah (pemda) diminta mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kepada pemerintah pusat guna memperkuat kebijakan physical distancing.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19, Achmad Yurianto, mengatakan physical distancing yang jadi kunci sukses pengendalian penularan Covid-19 saat ini perlu diperkuat karena dirasakan dalam beberapa hari terakhir masih terkendala disiplin masyarakat, sehingga perlu diperkuat.

"Karenanya, pemerintah memberi kesempatan pada pemda untuk mengajukan PSBB. Diharapkan, dengan PSBB ada dorongan agar masyarakat lebih disiplin," kata Yurianto, di Gedung BNPB, Jakarta, Rabu (8/4).

Menurutnya, PSBB jangan dimaknai sebagai pelarangan, tapi pembatasan, karena harus dipahami bahwa faktor pembawa penyakit tersebut adalah manusia. "Karena sebaran penyakit ini sejalan dengan aktivitas manusia itu sendiri sehingga perlu dibatasi," ujar Yurianto.

Yurianto menjelaskan pembatasan mesti dilakukan karena banyak kasus positif tanpa gejala atau dengan gejala minimal, sehingga secara subjektif orang yang merasa sehat, padahal sudah terpapar masih ada di tengah masyarakat.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top