Diminati Warga, Jumlah Penumpang LRT Jakarta Capai 2.800 per Hari
Foto : ANTARA/Aditya Pradana Putra
Kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta melintas menuju Stasiun Velodrome di Rawamangun, Jakarta, Selasa (24/10/2023).
Dari sisi pelayanan, LRT Jakarta selalu melakukan program pengembangan karyawan, khususnya petugas pelayanan yang berhadapan setiap hari secara langsung dengan penumpang baik di stasiun maupun awak sarana perkeretaapian (ASP/ masinis).
"Program pengembangan ini sesuai dengan standar pelayanan mutu (SPM) yang ditetapkan, termasuk juga pelayanan inklusi seperti penanganan penumpang prioritas dan disabilitas," ucap Sheila.
Baca Juga :
Biskita Trans Bekasi Diharap Dimaksimalkan
Lalu dari segi prasarana penunjang, LRT Jakarta memiliki depo yang mendukung pelaksanaan perawatan maupun kebutuhan fasilitas lain penunjang operasi kereta, yang tentu saja didukung dengan kesiapan tenaga kerja atau sarana LRT Jakarta yang sudah berpengalaman dalam melakukan perawatan, baik perawatan ringan (light maintenance) maupun perawatan berat (heavy maintenance).
LRT Jakarta juga memiliki SPM yang ditetapkan oleh Pergub 95/2019 terkait pencapaian mutu dan kepuasan pelanggan yang secara rutin setiap bulan dilakukan evaluasi oleh Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta.
Dari sisi pelayanan, LRT Jakarta berupaya untuk mendengar masukan dari penumpang melalui berbagai saluran seperti survei dan kanal media sosial. Sehingga pihak LRT Jakarta dapat mengetahui hal-hal yang perlu ditingkatkan dan melakukan perbaikan yang efektif, efisien, dan akurat.
Baca Juga :
Sosialisasi BISKITA Trans Bekasi Patriot
Selain itu, Sheila menyebut LRT Jakarta selalu mengikuti perkembangan terbaru dalam industri transportasi publik dan terus meningkatkan standar pelayanan sesuai dengan perubahan kebutuhan dan harapan pelanggan.
Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya