Digitalisasi Jangan Sampai Rugikan Petani
Menurut Bungaran, capaian tersebut bukan sesuatu yang mudah karena diraih pada saat situasi ekonomi makro tumbuh secara negatif. "Kalau PDB pertanian meningkat 1 persen per tahun, itu kinerja yang cukup baik. Kalau naiknya dari 1 sampai 2 persen itu sangat baik," katanya.
Namun demikian, dia menilai perlunya optimalisasi produksi pertanian dari tataran hilir terutama pasca panen atau off farm.
Pasar Global
Sementara itu, Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, akhir pekan lalu, mengatakan pemerintah terus berupaya meningkatkan daya saing produk pertanian, perkebunan, dan peternakan dalam perdagangan global melalui pengembangan pertanian berkelanjutan, serta meningkatan skala usaha melalui integrasi area produksi dari hulu ke hilir. Sebab itu, untuk mendekatkan petani ke pasar maka perlu menerapkan teknologi, modal, dan membuka akses distribusi.
"Strategi yang ditempuh berupa pemetaan lahan dan potensi produk tiap wilayah (One Village One Product), pengembangan kemitraan hulu-hilir, akses pembiayaan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), penerapan teknologi, serta kemudahan pembentukan koperasi maupun perseroan terbatas (PT)," kata Airlangga.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya