Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Di UGM, KSAD Dudung Ungkap Alasan TNI AD Ikut Urus Ketahanan Pangan, dan Pengadaan Air Bersih

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"TNI harushadir di tengah kesulitan rakyat, harus memberikan solusi dan TNI harus hidup berdampingan, apapun kegiatannya,"jelasnya.

Selain dalam bidang pertanian, TNI juga ikut mendukung pengadaan fasilitas sumber daya air bersih bagi masyarakat yang mengalami kesulitan mendapatkan akses air bersih. "Sekarang ini capaiannya sudah mencapai 744 titik yang tersebar di seluruh namun mayoritas paling besar ada di Nusa Tenggara Timur," katanya.

Untuk daerah yang berisiko kena rawan pangan dan stunting, kata Dudung, ia meminta jajaran Babinsa dan Koramil untuk siap menjadi orang tua asuh bagi anak-anak yang anggota keluarganya terkena stunting karena kena dampak dari kehilangan pekerjaan akibat dampak pandemi.

"Di daerah yang rawan, TNI lewat Babinsa dan Koramil jadi bapak asuh bagi anak stunting. Kita mengecek sejauh mana program pemerintah. Minggu lalu Babinsa masuk rumah warga, mengecek ada tidaknya warga yang tidak makan. Bisa video call ke pimpinan TNI atau pangdam. Jangan sampai ada keluarga yang menderita," ujarnya.

TNI sebagai sebuah organisasi, kata Dudung, tetap menghadapi berbagai tantangan perubahan dan ketidakpastian dari setiap perubahan zaman. Menurutnya kepemimpinan yang berani untuk mengambil keputusan merupakan kriteria dari ciri pemimpin strategis dibutuhkan TNI saat ini. Baginya, pemimpin yang baik itu harus mau untuk terus belajar, memiliki sikap inovatif dan kreatif serta memiliki kemampuan dalam pemahaman terhadap kondisi negara dan kebijakan strategis nasional.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Eko S
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top