Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Deteksi Latar Belakang Gelombang Gravitasi Kunci Pengungkapan Evolusi Alam Semesta

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Revolusi Pemahaman

Deteksi pertama gelombang gravitasi dilakukan pada 2015. Dua lubang hitam yang bertabrakan kira-kira 1,4 miliar tahun lalu mengirimkan riak yang menyebar dengan kecepatan cahaya. DiBumi, ekspansi dan kontraksi ruang-waktu ini secara samar-samar memicu instrumen yang dirancang dan disempurnakan selama beberapa dekade, menunggu untuk mendeteksi peristiwa semacam itu.

Deteksi yang dilakukan cukup monumental karena beberapa alasan, yaitu memberi konfirmasi langsung, untuk pertama kalinya, tentang keberadaan lubang hitam. Selanjutnya mengkonfirmasi prediksi yang dibuat oleh Teori Relativitas Umum 100 tahun sebelumnya bahwa gelombang gravitasi itu nyata.

Dan itu berarti alat ini, interferometer gelombang gravitasi, yang telah dikerjakan para ilmuwan selama bertahun-tahun akan merevolusi pemahaman tentang lubang hitam. Sebelumnya interferometer LIGO dan Virgo telah mendeteksi hampir 100 peristiwa gelombang gravitasi hingga saat ini sehingga menghasilkan sinyal yang ditandai dalam data.

Interferometer ini menggunakan laser yang menyinari terowongan khusus sepanjang beberapa kilometer. Laser ini dipengaruhi oleh peregangan dan pemerasan ruang-waktu yang dihasilkan oleh gelombang gravitasi, menghasilkan pola interferensi yang darinya para ilmuwan dapat menyimpulkan sifat benda padat yang menghasilkan sinyal.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top