Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Perdagangan Bebas - Informasi Dampak Ekonomi bagi Indonesia Sangat Terbatas

Defisit Neraca Perdagangan RI-Australia Bakal Berlanjut

Foto : Sumber: Kementerian Perdagangan – Litbang KJ/and
A   A   A   Pengaturan Font

Rachmi mengatakan hal itu karena konsep economic powerhouse yang diusung akan meningkatkan penggunakan bahan baku produk pertanian asal Australia untuk diolah di Indonesia dalam industri makanan olahan, ketimbang menggunakan dan menyerap produk pertanian lokal yang dapat memberikan efek terhadap kesejahteraan petani lokal.

"Tentunya, eksposur produk impor asal Australia terhadap Indonesia akan semakin tinggi, dan defisit perdagangan antara Indonesia dan Australia akan tetap berlanjut," tukas Rachmi. Berdasarkan data Kemendag, defisit perdagangan Indonesia terhadap Australia terus meningkat dari tahun ke tahun.

Pada 2015, defisit tersebut mencapai 1,11 miliar dollar AS dan mencapai titik tertinggi sebesar 3,48 miliar dollar AS pada 2017. (Lihat Infografis) Komoditas utama Australia yang masuk sebagai produk impor adalah golongan barang dengan kode HS 27, yaitu bahan bakar mineral, tercatat masuk senilai 1,64 miliar dollar AS pada 2017.

Mineral itu utamanya berasal dari batu bara, yang merupakan komoditas ekspor andalan Australia. Selain itu, komoditas tanaman biji-bijian, yang didominasi oleh gandum, juga banyak masuk ke Indonesia, mencapai 1,33 miliar dollar AS.


Halaman Selanjutnya....

Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top