Dari Mana Asal-usul Nama Eropa?
Asal-usul manusia di benua ini berasal dari hominin paling awal, yang pertama kali muncul di wilayah tersebut lebih dari 1 juta tahun yang lalu. Populasinya menyebar, akhirnya mengembangkan beragam budaya dari periode prasejarah hingga klasik, kuno akhir, Abad Pertengahan, modern awal, hingga era modern.
Laman World History menyebut, nenek moyang prasejarah Eropa dibuktikan dengan adanya kehidupan Homo erectus pada 600.000 tahun yang lalu selama Periode Paleolitik Bawah. Selain itu ditemukannya fosil Neanderthal pada yang hidup pada 150.000 tahun yang lalu pada Periode Paleolitik Tengah.
Neanderthal mengembangkan budaya yang mengesankan. Mereka menciptakan seni gua, memiliki kepercayaan akan kehidupan setelah kematian, industri pembuatan perkakas batu dan perapian, tekstil berupa pakaian, jubah, dan selimut, perahu, perdagangan lokal dan jarak jauh, penggunaan api, dan perkembangan musik.
Ketika Homo sapiens tiba di Eropa keberadaannya menggantikan Neanderthal sekitar 50.000 tahun yang lalu selama Periode Paleolitik Atas. Mereka terus menggunakan gua sebagai tempat berlindung komunal seperti yang dimiliki Neanderthal, dengan membuat lukisan dinding yang mengesankan di Gua Chauvet tertanggal sekitar 32.000 tahun yang lalu, dan Gua Lascaux tertanggal sekitar 20.000 tahun yang lalu. Keduanya terletak di Prancis sekarang.
Pada saat itu, anjing sudah dijinakkan, kira-kira 32.000 tahun yang lalu, sebelum Revolusi Pertanian Pertama pada 10.000 SM. Perkembangan peternakan dan pertanian mengarah ke pemukiman semi permanen dan kemudian permanen karena orang-orang menjauh dari gaya hidup pemburu-pengumpul.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : andes
Komentar
()Muat lainnya