Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

CSIS: Korut Batalkan Peluncuran Satelit Pengintai

Foto : AFP/KCNA VIA KNS

Batalkan Peluncuran | Satelit mata-mata Malligyong-1 diluncurkan dari stasiun peluncuran satelit Seohae, Korut, pada 21 November lalu. Pada Selasa (16/4), Wadah pemikir CSIS dari AS melaporkan bahwa ada tanda-tanda Korut membatalkan peluncuran satelit pengintai militer keduanya.

A   A   A   Pengaturan Font

Sebuah wadah pemikir dari AS menyatakan terdeteksi bahwa Korut membatalkan peluncuran satelit pengintai militer keduanya

WASHINGTON DC - Wadah pemikir Amerika Serikat (AS) mendeteksi adanya tanda-tanda bahwa Korea Utara (Korut) membatalkan peluncuran satelit pengintai militer keduanya. Pusat Kajian Strategis Internasional (CSIS) yang berbasis di Washington DC, pada Selasa (16/4) waktu setempat merilis hasil analisis foto satelit yang diambil dari tempat stasiun peluncuran satelit Seohae di Cheolsan-gun, Provinsi Pyongan Utara pada awal bulan ini melaluiBeyond Parallel, sebuah situs web khusus Korut.

Secara khusus, CSIS menyoroti aktivitas di sekitar observatorium VIP serta markas administratif dan keamanan tempat pemimpin Korut, Kim Jong-un, sering tampil untuk menyaksikan peluncuran satelit dan uji mesin.

Melihat gambar satelit yang diambil pada tanggal 8 April, terdapat tiga kendaraan di sekitar observatorium tersebut. CSIS memperkirakan bahwa kendaraan tersebut biasanya dikerahkan sebelum peluncuran satelit untuk komunikasi, penyiaran, telemetri, dan pelacakan. CSIS menilai bahwa Korut telah merencanakan peluncuran satelit mata-mata militer sekitar waktu itu. Pada hari yang sama, juga terdeteksinya 10 kendaraan di sekitar markas administratif dan keamanan.

"Namun demikian, berdasarkan foto yang diambil pada tanggal 10 April, hanya terdapat satu kendaraan di antara kendaraan-kendaraan yang sebelumnya terlihat di dua wilayah tersebut dua hari lalu," lapor CSIS.

CSIS pun mengatakan rezim Pyongyang tampaknya telah bersiap melakukan peluncuran satelit pengintainya, namun membatalkannya dengan alasan yang tidak diketahui. Mereka menyampaikan masih mendeteksi adanya satu kendaraan, yang menunjukkan meskipun peluncuran satelit ditangguhkan, akan ada peluncuran yang diperkirakan akan dilakukan dalam waktu dekat. SB/KBS/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top