Cetak Sejarah, Spanyol Juara Piala Dunia Perempuan 2023
Foto: AFP/FRANCK FIFETimnas Spanyol berhasil menjadi juara Piala Dunia Perempuan 2023 usai mengalahkan Inggris 1-0 di partai final di Stadion Australia, Sydney, Minggu (20/8).La Rojamencatatkan sejarah baru setelah sukses memenangkan Piala Dunia Perempuan untuk kali pertama.
Gol tunggal Spanyol dicetak oleh Olga Carmona Garcia pada menit ke-29 sekaligus memastikan kemenangan atas Inggris. Spanyol berhasil keluar sebagai juara pada kesempatan ketiganya berlaga di ajang tertinggi sepak bola itu setelah pada 2015 dan 2019 hanya sampai di fase grup dan babak 16 besar.
Sementara untuk timnas Inggris, peringkat kedua di Piala Dunia Perempuan 2023 juga menjadi pencapaian terbaik mereka selama mengikuti kompetisi tersebut. Sebelumnya, pencapaian Inggris yakni mengamankan tempat ketiga.
Spanyol tercatat mendominasi pertandingan partai puncak ini dengan 58 persen penguasaan bola serta melesatkan 13 tendangan, dimana lima diantaranya tepat sasaran. Meski begitu, Inggris sempat mendapatkan peluang terlebih dahulu dalam laga ini setelah tendangan Lauren Hemp masih membentur mistar gawang Spanyol.
Skuad asuhan Jorge Vilda akhirnya dapat memecah kebuntuan pada menit ke-29 seusai tendangan Olga Carmona sukses mengoyak jala gawang Inggris sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Memasuki babak kedua, Spanyol tetap mendominasi jalannya laga dan kembali mendapatkan peluang melalui tendangan Mariona Caldentey, namun Earps dapat menghalau bola tersebut.
Spanyol memiliki peluang emas untuk menggandakan keunggulan setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti, namun eksekutor Jennifer Hermoso gagal melaksanakan tugasnya dengan baik karena tendangannya masih dapat diamankan oleh Earps.
Pada sisa waktu pertandingan, Inggris terus berusaha mencari gol penyeimbang, namun Spanyol dapat mempertahankan keunggulan sehingga skor 1-0 tetap bertahan hingga laga usai.
Pelatih Spanyol Jorge Vilda menjadi pelatih pria kedua yang berhasil memenangkan turnamen besar bagi para perempuan, yakni Piala Dunia, Olimpiade dan Euro sejak tahun 2000.
"Apa yang kami lakukan, sulit untuk dicapai. Saya sangat bangga dengan tim ini, kami telah menunjukkan bahwa kami tahu bagaimana cara bermain, bahwa kami tahu bagaimana cara menderita, kami percaya dan kami adalah juara dunia," ucap dia.
Kekalahan kedua Inggris dalam 39 pertandingan sejak Sarina Wiegman mengambil alih posisi pelatih membuat mereka kehilangan kesempatan untuk menambah gelar juara dunia pertama mereka setelah mahkota Kejuaraan Eropa yang mereka menangkan tahun lalu.
"Ini sangat sulit untuk diterima. Kami telah memberikan segalanya... . Kami benar-benar patah hati tetapi sayangnya kami tidak berada di sana hari ini," ujar Kapten Millie Bright. Genvoice/I-1
Berita Trending
- 1 Tiongkok Temukan Padi Abadi, Tanam Sekali Panen 8 Kali
- 2 Cegah Jatuh Korban, Jalur Evakuasi Segera Disiapkan untuk Warga Sekitar Gunung Dempo
- 3 Ratusan Pemantau Pemilu Asing Tertarik Lihat Langsung Persaingan Luluk-Khofifah-Risma
- 4 Dharma-Kun Berjanji Akan Bebaskan Pajak untuk Pengemudi Taksi dan Ojek Online
- 5 BKD Banten Periksa Pejabat Kesbangpol Buntut Spanduk Kontroversial