Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Rabu, 12 Feb 2025, 06:14 WIB

Celtic Belum Pernah Menang Lawan Bayern Munich

Celtic Akan tantang Bayern I Stri­ker Celtic, Adam Idah (kanan) berselebrasi pada pertandingan Liga Champions di Villa Park di Birmingham, Inggris, beberapa waktu lalu. Celtic menjamu Bayern Munich, di Celtic Park, Kamis (13/2) dini hari WIB.

Foto: AFP/JUSTIN TALLIS

GLASGOW - Celtic akan menjalani laga ba­bak sistem gugur Liga Champions untuk pertama kalinya dalam 12 tahun terakhir saat menjamu klub raksasa Jerman, Bayern Munich, di Celtic Park, Kamis (13/2) di­ni hari WIB.

Format baru Liga Cham­pions memberi keuntungan besar bagi Celtic, namun tidak bagi Bayern, yang kini menghadapi risiko gagal mencapai babak 16 besar untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua dekade.

Liga Champions dengan format baru memasuki tahap krusial. Bayern berada di ambang mencatat sejarah yang tidak diinginkan setelah awal yang mengecewakan di kompetisi Eropa musim ini. Tim asuhan Vincent Kompany mengalami tiga kekalahan tandang di Liga Champions musim ini, dan Bayern belum pernah kalah empat kali dalam satu musim kompetisi Eropa sebelumnya.

Kekalahan tipis di kandang Aston Villa, diikuti dengan kekalahan telak dari Barcelona dan Feyenoord, membuat Ba­yern gagal menembus delapan besar dan lolos otomatis ke babak 16 besar, meskipun memiliki rekor sempurna di kandang.

Bayern telah mencapai babak 16 besar dalam 16 musim Liga Champions berturut-turut. Kegagalan terakhir terjadi pada 2002, ketika tersingkir di fase grup setelah menghadapi AC Milan, Deportivo La Coruna, dan Lens.

Dari segi serangan, Ba­yern tampil produktif dengan mencetak 20 gol dalam delapan pertandingan fase liga. Namun, pertahanan mereka cukup rapuh, hanya mencatat dua clean sheet dan bahkan kebobolan saat menghadapi Dinamo Zagreb serta Slovan Bratislava di kandang sendiri.

Lini belakang yang rapuh hampir membuat Bayernkehilangan poin saat melawan Holstein Kiel awal bulan ini, kebobolan tiga gol di menit-menit akhir sebelummenang 4-3. Namun, Bayern bangkit dengan kemenangan 3-0 atas Werder Bremen di akhir pekan lalu, yang membuat mereka unggul delapan poin di puncak klasemen Bundesliga.

Vincent Kompany mengakui tim asuhannya harus lebih so­lid jika ingin menghindari kejutan dari Celtic. “Kami paham atmosfer di Celtic Park akan sangat luar biasa. Mereka adalah tim yang sangat kuat di kandang, dan kami harus berada dalam kondisi terbaik kami. Jika kami tidak fokus selama 90 menit, mereka bisa menghukum kami,” ujar Kompany.

Bayern memiliki catatan ba­gus melawan tim asal Skotlandia, tak terkalahkan dalam 13 pertandingan sejak terakhir kali kalah dari Hearts di Piala UEFA tahun 1989. Empat dari laga tersebut melibatkan Cel­tic. Bayern menang kandang dan tandang melawan Celtic di fase grup pada tahun 2017, tetapi hanya bermain imbang 0-0 di Glasgow pada tahun 2003.

Bagi Celtic, hasil imbang tanpa gol mungkin terlihat baik di atas kertas, tetapi itu bisa menyulitkan peluang untuk lolos, mengingat mereka akan menghadapi tantangan besar saat bertandang ke Allianz Arena.

Celtic belum pernah menang melawan Bayern dalam sejarah pertemuan mereka. Namun, mereka ­akhirnya meraih kemenangan pertama melawan klub asalJerman di kompetisiEropa musim ini, mengalahkan RB Leipzig 3-1 di Celtic Park.

Lebih banyak sejarah harus diubah jika Celtic ingin lolos, mengingat mereka kalah dalam keseluruhan tiga pertan­dingan babak sistem gugur di Liga Champions. Terakhir kali Celtic mencapai babak ini adalah pada tahun 2013, saat ter­singkir dengan agregat 5-0,kalah dari Juventus.

Kondisi Tim

Brendan Rodgers akan kembali melakukan banyak perubahan setelah merotasi tim asuhannya dalam kemenangan atas Raith di Piala Skotlandia. Adam Idah kemungkinan akan kembali bermain setelah mencetak empat gol dalam tiga pertandingan terakhirnya.

Daizen Maeda, yang mencetak hattrick melawan Raith, tidak akan bermain karena menjalani skorsing akibat kartu merah langsung saat melawan Young Boys di matchday tujuh. Dengan absennya Maeda, kemungkinan besar Yang Hyun-jun akan menggantikannya.

Jota masih dalam proses pemulihan kebugaran setelah 18 bulan tanpa bermain, sementara Paulo Bernardo diperkirakan absen setelah meng­alami cedera di babak pertama melawan Raith, bergabung dengan James Forrest di daftar cedera.

Di kubu Bayern, Joao Palhinha dan Serge Gnabry diragukan tampil setelah absen di pertandingan akhir pekan karena sakit. Alphonso Davies juga masih absen karena cedera hamstring, meskipun baru saja memperpanjang kontraknya di klub.  ben/AFP/I-1

Perkiraan Formasi

Celtic 4-3-3

Schmeichel

Johnston, Carter-Vickers, Trusty, Taylor

Engels, McGregor, Hatate

Kuhn, Idah, Yang

Bayern Munich 4-2-3-1

Neuer

Laimer, Upamecano, Kim, Guerreiro

Kimmich, Pavlovic

Coman, Musiala, Olise

Kane

Redaktur: Ilham Sudrajat

Penulis: AFP, Benny Mudesta Putra

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.