Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Cegah Keterlambatan, KPU Garut Prioritaskan Pendistribusian Logistik Pemilu ke Pelosok

Foto : ANTARA/HO-KPU Garut

Ketua KPU Kabupaten Garut Junaidin Basri mengecek logistik pemilu di Gudang Logistik Pemilu 2024 di Garut.

A   A   A   Pengaturan Font

Garut - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut, Jawa Barat, memprioritaskan pendistribusian logistik Pemilu 2024 ke pelosok daerah selatan Garut agar bisa tepat waktu karena akses daerah tersebut memiliki hambatan jarak tempuh, dan berpotensi bahaya bencana alam seperti tanah longsor.

"Prioritaskan ke daerah selatan karena jarak, faktor alam, pertama jarak, kedua situasi sekarang ini cuacanya tidak menentu," kata Ketua KPU Kabupaten Garut Junaidin Basri di Garut, Jumat.

Ia menuturkan KPU Garut saat ini sudah mulai bersiap mendistribusikan kotak suara dan lembaran surat suara untuk pemilihan legislatif tingkat kabupaten, provinsi, pusat, dan DPD, sedangkan surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden menyusul karena ada beberapa formulir yang harus dilengkapi.

Tahap pertama pendistribusian, kata dia, akan dilakukan, Sabtu (27/1) pagi yang akan didistribusikan ke Daerah Pemilihan (Dapil) 6 ke Kecamatan Bungbulang dan Pakenjeng yang merupakan wilayah bagian selatan Garut.

Selanjutnya, kata dia, pendistribusian logistik ke Dapil 5, dan beberapa kecamatan untuk Dapil 6 yang dipastikan akan tepat sasaran dan waktu dengan memperhitungkan jarak dan kondisi cuaca.

"Supaya mobilitas dam pengepakannya mudah di gudang jadi ada dua yang kita salurkan dulu di awal untuk Kecamatan Bungbulang dan Pakenjeng," katanya.

Ia mengungkapkan Kabupaten Garut memiliki wilayah yang cukup luas dengan jumlah kecamatan sebanyak 42 kecamatan terbagi enam dapil, dan untuk dapil wilayah selatan lebih diutamakan pendistribusiannya dibandingkan dengan daerah lain bagian utara maupun perkotaan.

Menurut dia akses menuju wilayah selatan Garut memiliki hambatan seperti ancaman bencana tanah longsor, dan jarak tempuh yang bisa menghabiskan waktu 4 sampai 6 jam perjalanan dari gudang logistik KPU Garut.

"Karena waktu jaraknya jauh, bisa sampai 4-6 jam, jadi kita mengejar untuk selatan agar bisa tepat waktu," katanya.

Dapil 5 dan 6 wilayah selatan Garut itu meliputi Kecamatan Cisurupan, Sukaresmi, Cikajang, Banjarwangi, Singajaya, Cihurip, Peundeuy, Cisompet, Pameungpeuk, Cibalong, Cikelet, Bungbulang, Mekarmukti, Pakenjeng, Pamulihan, Cisewu, Caringin, dan Talegong.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top