Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bogor Masif Kelola Sampah dari Rumah

Foto : ANTARA/Shabrina Zakaria

Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari.

A   A   A   Pengaturan Font

Saat ini Kota Bogor masih menggunakan TPA Galuga milik Kabupaten Bogor. Dengan volume timbulan sampah per hari sekitar 500 ton.

BOGOR - Masyarakat Kota Bogor mulai digalakkan secara masif untuk mengelola sampah mulai dipisahkan dari rumah tangga, komunitas, hingga ruang-ruang komersial. Penjabat Wali Kota Bogor, Hery Antasari, Jumat (14/6), menilai bahwa Bogor yang merupakan kota maju seharusnya sudah tidak lagi mengandalkan open dumping atau membuang sampah secara terbuka.

Menurut Hery, tata kelola sampah untuk daerah selevel Kota Bogor harus ditingkatkan secara teknologis. Perlu terus rekayasa sosial agar warga dan stakeholders tidak lagi membuang sampah sembarang. Hery mengaku hanya delapan bulan menjadi penjabat wali kota. Maka, dalam waktu terbatas ini, dia coba menggerakkan penanganan sampah secara masif.

"Di waktu yang terbatas ini saya akan coba. Secara jangka pendek akan kita galakkan yang sudah ada," ujar Hery. Beberapa program yang bisa dilakukan, kata Hery, adalah 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Dia juga akan memperluas program bank sampah.

"Saya akan mencari anggaran untuk refused derived fuel dan pengelolaan sampah dalam kota," jelasnya. Dengan penyelesaian pengelolaan sampah dalam Kota, menurut Hery, akan ada penurunan timbulan volume harian sampah yang akan dibawa ke TPA.

Saat ini Kota Bogor masih menggunakan TPA Galuga milik Kabupaten Bogor. Dengan volume timbulan sampah per hari sekitar 500 ton. Lumayan, kalau sekian puluh persen diselesaikan di dalam kota, maka timbunan sampah harian, bisa terus ditekan, bisa selesai di dalam kota. "Jadi, kita bisa terus menekan pembuangan sampah ke Galuga," ucapnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka, Antara

Komentar

Komentar
()

Top