Blogger Militer Rusia Tewas Saat Sebuah Kafe Meledak di St Petersburg
Foto : AFP/Olga Maltseva
Penyelidik polisi Rusia memeriksa kafe di Saint Petersburg yang hancur setelah ledakan mematikan.
"Ada darah dan pecahan kaca ..."
Sumber lain mengatakan kepada Ria Novosti bahwa Tatarsky "mengenali" tersangka pengirim paket tersebut, dan bahwa mereka telah berpapasan di "acara" lain, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Terorisme?
Tatarsky, yang bernama asli Maxim Fomin, memiliki lebih dari 500.000 pengikut di Telegram dan mendukung kampanye Rusia di Ukraina.
Dia membuat namanya terkenal di awal operasi dengan menerbitkan video yang menganalisis situasi militer di lapangan dan menawarkan saran untuk memobilisasi pasukan, kata TASS.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Penulis : AFP
Komentar
()Muat lainnya