Bisakah Target Vaksinasi Covid-19 Tercapai Januari 2022, Sementara Dosis 1 Baru 28,07 Persen

Pemerintah menargetkan sekitar 208.265.720 orang yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 guna mencapai herd immunity. Selain itu target vaksinasi harus sudah rampung dalam waktu satu tahun.

Vaksinasi Covid-19 di Indonesia dimulai pada 13 Januari 2021. Artinya, pada Januari 2022 sekitar 208.265.720 warga harus sudah divaksinasi Covid-19.

"Direncanakan akan melakukan vaksinasi lebih dari 200 juta rakyat Indonesia sampai dengan akhir tahun. Kalau masing-masing membutuhkan dua dosis, dibutuhkan sekitar 400juta dosis vaksin," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalan siaran youtube Sekretariat Presiden, Kamis (19/8).

Menurut data yang disampaikan Kemenkes melalui laman www.kemkes.go.id, pada Selasa (24/8) pukul 14.30 WIB, lebih dari tujuh bulan melakukan vaksinasi, sebanyak 58.468.810 orang atau setara 28,07 persen sudah divaksin dosis pertama.

Sementara untuk penerima suntikan vaksin Covid-19 dosis lengkap, yakni dosis satu dan dua, baru sekitar 32.640.998 orang atau 15,67 persen .

Kementerian Kesehatan mencatat, sebanyak lima kelompok yang sudah menerima vaksin Covid-19 di Indonesia, yakni tenaga kesehatan, lansia, petugas publik, masyarakat umum dan remaja.

Vaksinasi untuk tenaga kesehatan, penerima dosis pertama sudah dilakukan sebanyak 1.630.900 orang atau 111,11 persen dan sekitar 1.513.144 orang atau 103,02 persen untuk suntikan dosis kedua.

Sementara untuk lansia, terdapat 5.146.851 orang atau 23,88 persen sudah menerima vaksin dosis pertama dan 3.631.663 orang atau 16,85 persen sudah mendapatkan suntikan dosis kedua.

Sedangkan petugas publik, penerima dosis pertama sekitar 29.509.313 orang atau 170,31 persen dan sebanyak 17.862.974 orang atau 103,09 persen sudah mendapatkan suntikan dosis kedua.

Untuk masyarakat umum, terdapat 18.969.314 orang atau 13,43 persen sudah menerima suntikan dosis pertama dan sekitar 7.881.683 orang atau 5,58 persen sudah mendapatkan suntikan dosis kedua.

Terakhir remaja, penerima dosis pertama sekitar 2.474.313 orang atau 9,27 persen dan sebanyak 1.345.537 orang atau 5,04 persen sudah mendapatkan dosis kedua.

Untuk perkembangan vaksinasi gotong royong, sebanyak 689.549 orang sudah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama atau 4,60 persen dan 361.725 orang atau 2,41 persen sudah menerima dosis kedua.