Biden Tegaskan Ukraina Tak Akan Pernah Jadi Kemenangan bagi Rusia
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden (kiri) dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan)
Biden juga menegaskan kembali komitmen AS pada "sumpah suci untuk mempertahankan setiap jengkal wilayah NATO". Aliansi memiliki pakta pertahanan bersama, yang berarti serangan terhadap salah satu anggotanya dianggap sebagai serangan terhadap semua.
Presiden AS menuduh pasukan Rusia melakukan "kejahatan terhadap kemanusiaan tanpa rasa malu atau penyesalan" di Ukraina - keputusan yang secara resmi dibuat oleh Washington minggu lalu.
"Tidak ada yang bisa mengalihkan pandangan mereka dari kekejaman yang dilakukan Rusia terhadap rakyat Ukraina. Itu menjijikkan," kata Biden.
Kejahatan terhadap kemanusiaan adalah pelanggaran sistemik atau meluas termasuk pembunuhan, deportasi massal atau apartheid yang ditujukan terhadap penduduk sipil. Rusia telah menolak tuduhan AS sebagai upaya untuk "menjelekkan" Moskow dan mengobarkan konflik di Ukraina.
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya