Biden Setujui Strategi Nuklir yang Fokus pada Ancaman Tiongkok
Senjata Nuklir l Dua aktivis perdamaian mengenakan topeng bergambar Presiden Russia, Vladimir Putin, dan Presiden AS, Joe Biden, sambil memegang replika misil nuklir di depan monumen Brandenburg Gate di Berlin, Jerman, pada Januari 2021. Harian New York Times edisi Selasa(20/8) melaporkan bahwa presiden AS telah menyetujui rencana strategis nuklir yang sangat rahasia yang mengarahkan kembali strategi pencegahan Washington DC terhadap perluasan persenjataan nuklirnya oleh Tiongkok.
New York Timesmelaporkan bahwa kebijakan pencegahan tersebut mempertimbangkan peningkatan pesat persenjataan nuklir Tiongkok , yang akan menyaingi ukuran dan keragaman persenjataan nuklir AS dan Russia selama dekade berikutnya, dan terjadi ketika Presiden Russia, Vladimir Putin, mengancam akan menggunakan senjata nuklir di Ukraina.
Pada Februari lalu, AS memperingatkan sekutunya bahwa Russia mungkin berencana untuk mengirim senjata nuklir ke luar angkasa. Rencana rahasia AS ini terjadi ketika perjanjian pengendalian senjata nuklir akbar terakhir dengan Russia, New START, yang menetapkan batasan senjata nuklir antarbenua, akan berakhir pada awal tahun 2026 dan tidak ada perjanjian berikutnya. ST/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya