Biden Akan Buru Penyerang yang Tewaskan 13 Tentara Amerika Serikat
MEMBURU PEMBOM I Presiden AS, Joe Biden berbicara tentang serangan teror di Bandara Internasional Hamid Karzai, Kamis (26/8). Biden, berjanji memburu mereka yang bertanggung jawab atas ledakan menewaskan sedikitnya 13 tentara AS dan sejumlah warga sipil.
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, berjanji memburu mereka yang bertanggung jawab atas ledakan di Bandara Kabul, Afghanistan, Kamis (26/8). Ledakan itu menewaskan sedikitnya 13 tentara AS dan sejumlah warga sipil.
"Kami tidak akan memaafkan, kami tidak akan melupakan. Kami akan memburu Anda dan membuat Anda membayarnya," kata Biden di Gedung Putih, Washington, beberapa jam setelah ledakan tersebut.
Biden telah meminta Pentagon untuk mengembangkan rencana untuk menyerang balik mereka.
ISIS Khorasan (ISIS-K), afiliasi militan yang sebelumnya memerangi pasukan AS di Suriah dan Irak, mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Biden berjanji evakuasi akan terus berlanjut. "Kami tidak akan dihalangi oleh teroris. Kami tidak akan membiarkan mereka menghentikan misi kami. Kami akan melanjutkan evakuasi," katanya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya