BI Pertahankan Proyeksi FFR Turun pada Semester II-2024
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo (jkiri) mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Bulan Maret 2024 di Jakarta, Rabu (20/3/2024).
Meski demikian, Perry mengatakan tidak menutup kemungkinan terbukanya ruang penurunan suku bunga BI-Rate sebelum semester II-2024. Namun, salah satu faktor utama yang mempengaruhi arah kebijakan suku bunga BI-Rate ke depan adalah inflasi.
BI meyakini bahwa kenaikan harga volatile food yang sekarang ini bersifat sementara karena faktor musiman akan turun sehingga inflasi Indeks Harga Konsumen akhir tahun 2024 masih akan terkendali dan inflasi inti juga masih akan tetap rendah.
Salah satu upaya yang perlu dilakukan untuk menjaga inflasi adalah memperkuat koordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah untuk inflasi volatile food dan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) serta memastikan stabilisasi nilai tukar rupiah.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya