Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bersama "Stakeholder", BPSDMP Susun Rencana Kerja

Foto : Istimewa.

Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya manusia Perhubungan, Capt. Wisnu Handoko.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pembangunan nasional harus diselenggarakan berdasarkan demokrasi dengan prinsip kebersamaan, berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta kemandirian dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan nasional sesuai regulasi.

Hal tersebut disampaikan oleh Plt. Kepala badan Pengembangan Sumber Daya manusia Perhubungan, Subagiyo saat membuka secara resmi kegiatan Kick Off Meeting Renstra BPSDMP pada 2025-2029.

"Dalam perencanaannya, Rencana Strategis harus disusun secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan tanggap terhadap perubahan yang sangat mungkin terjadi", ungkapnya dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/7).

Salah satu misi Kementerian Perhubungan adalah mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) transportasi yang unggul, berkarakter, dan berdaya saing baik di lingkup nasional maupun internasional.

"Guna mendukung misi tersebut, BPSDMP telah menyusun sebuah Rancangan Arah Kebijakan dan Strategi Implementasi yang merangkum berbagai isu, diantaranya Megatren 2045, isu-isu strategis bidang transportasi, dan kebutuhan akan pengembangan SDM yang handal di bidang transportasi", tambah Subagiyo.

Rencana Strategis BPSDMP berisikan lima arah kebijakan penting yaitu, 1) Penyelenggaraan Diklat Vokasi yang berkualitas; 2) Pengembangan SDM Transportasi yang profesional; 3) Penyediaan Sarana dan Prasarana Diklat yang Berkelanjutan; 4) Penyesuaian Kelembagaan Diklat yang Adaptif dan Terintegrasi; dan 5) Penguatan Kerja Sama Pentahelix antara Akademisi, Pengusaha, Masyarakat, Pemerintah, serta Media.

"Saya harap Penyusunan Renstra BPSDMP Tahun 2025-2029 ini dapat menampung berbagai masukan, tanggapan, saran, serta solusi yang mampu menjawab berbagai tantangan dan peluang yang akan dihadapi terutama dalam pengelolaan SDM transportasi", lanjut Subagiyo.

Sinergi kolaborasi dari seluruh pemangku kepentingan, baik industri transportasi, asosiasi profesi, serta masyarakat diperlukan untuk dapat menghasilkan Renstra BPSDMP yang komprehensif, tidak hanya sejalan dengan RPJPN dan RPJMN, namun juga tepat sasaran dan link and match dengan kebutuhan.

"Saya berharap semoga dengan diselenggarakannya kegiatan ini serta semangat kebersamaan dan dedikasi yang tinggi dapat menghasilkan kualitas SDM transportasi yang cerdas, tangguh, berkepribadian unggul, berdaya saing global, dan berkontribusi terhadap kemajuan sektor transportasi Indonesia", harapnya dalam menyampaikan akhir sambutannya.

Dalam kesempatan sama, Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya manusia Perhubungan, Capt. Wisnu Handoko., menyampaikan bahwa proses penyusunan Rencana Strategis BPSDMP ini telah dimulai sejak tahun lalu dan didampigi oleh Bappenas. Dan kick off meeting ini merupakan langkah awal untuk memberikan update dan gambaran terkait kondisi SDM transportasi saat ini, tantangan, dan target yang akan dicapai bersama.

"Harus ada suatu kolaborasi dan sinergi, melalui kick off meeting ini kita ingin dapat mengakomodir semuanya, walau tidak mudah namun kita harus mencoba berbagai pendekatan dan mengusahakan untuk menggunakan data primer yang valid," tutup Capt. Wisnu.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top