Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Matthew S Levatich, Presiden dan Chief Executive Officer Harley-Davidson Inc

Bersaing dengan Keunggulan

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Menurut dia, preferensi perusahaan sangat jelas, yakni tetap memproduksi di Amerika Serikat. Satu-satunya alasan HD akan menginvestasikan sebaliknya agar memiliki peluang untuk bersaing di pasar yang membebani produk dengan tarif tinggi.

"Pada 2017, kami menjual sepeda motor di 103 negara dan 94 persennya diproduksi di pabrik AS. Kami bersaing dalam keunggulan kami di seluruh dunia dan kompetitif dengan apa yang dunia tawarkan ketika perdagangan berada pada level yang sama. Rencana ini dirancang untuk mengilhami penumpang dan mengembangkan serta mempertahankan Harley- Davidson selama 115 tahun ke depan, dan seterusnya," ujarnya.

Tekad Levatich membawa Harley- Davidson tetap dicintai konsumen dan terus mengarungi waktudengan produk dan inovasi baru, makin nyata. Di bawah ancaman krisis minyak, dan gelombang transisi menuju energi terbarukan, baru-baru ini dia mengumumkan untuk mempercepat produksi generasi penerus Harley- Davidson, yaitu versi mesin berpenggerak tenaga listrik. Bagi HD, konsep motor listrik bukan hal baru, mengingat perusahaan itu sempat mengenalkan 'LiveWire', sebuah motor listrik konsep pada 2014.

Menurut Levatich, rencana produksi motor listrik harus segera dipercepat, seiring pergeseran pasar otomotif mesin berbahan bakar minyak ke listrik pada 2019. HD telah membangun pusat riset dan pengembangan motor listrik di Silicon Valley, California. Fasilitas itu akan mengembangkan model sepeda motor listrik dan teknologi baterai, sekaligus merancang desain sepeda motor yang sesuai dengan minat pasar di masa depan.

Dia berharap HD mampu memperluas portofolio produk kendaraan listrik, melalui produk yang lebih ringkas, untuk masuk ke pasar pada 2022.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top