Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Berkompetisi di Bursa Calon Rektor, Prof. Ari Fahrial Syam Emban Visi Transformasi UI Menjadi Institusi Pendidikan Tinggi yang Unggul di Tingkat Global

Foto : Istimewa

Prof. Dr. dr. H. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP, Dekan Fakultas Kedokteran UI (FKUI) yang siap berkompetisi dalam Pemilihan Rektor UI Periode 2024-2029

A   A   A   Pengaturan Font

Pengalaman kepemimpinannya mencakup berbagai posisi penting, termasuk sebagai President of ASEAN Medical School Network (2018-2020), Regional Ambassador of Association of Academic Health Centre International South East Asia (2018-2023), Ketua PAPDI Jaya (2012-2017), Wakil Ketua I PB PAPDI (2012-2017) dan Ketua Pengurus Besar Perhimpunan Endoskopi Gastrointestinal Indonesia (2016-2023), Anggota Dewan Pertimbangan PB IDI (2018-sekarang) dan Wakil Ketua 1 Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI) (2019-sekarang).

Ari juga dikenal aktif dalam penelitian dan publikasi ilmiah. Hingga Agustus 2024, ia telah mempublikasikan 129 artikel internasional di Scopus sebagai penulis utama atau penulis pendamping, dengan sitasi di Google Scholar sebanyak 4.324 artikel. Prestasi penelitiannya diakui dan mendapat berbagai penghargaan.

Di bawah kepemimpinannya, FKUI berhasil menembus peringkat 201-250 dunia dalam pemeringkatan The Quacquarelli Symonds World University Rankings (QS WUR) berdasarkan subjek kedokteran pada 2022, menjadikan FKUI fakultas kedokteran nomor 1 di Indonesia dan terbaik kelima di ASEAN.

Selain prestasi akademik, Prof. Ari juga dikenal atas dedikasinya dalam pengabdian masyarakat. Ia telah terjun sebagai relawan dalam berbagai bencana nasional, termasuk tsunami Aceh, gempa Jogja, banjir besar Jakarta, gempa Jawa Barat, dan gempa Sumatera Barat. Kepeduliannya terhadap informasi kesehatan yang akurat juga diwujudkan melalui peluncuran aplikasi "Apa Kata Dokter" pada tahun 2018 untuk mengatasi hoaks kesehatan yang beredar di masyarakat.

Program 100 Hari Pertama
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Vitto Budi

Komentar

Komentar
()

Top