Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kepulauan Anambas

Berkemah di Pulau Ayam yang Pernah Viral

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Wisata bahari di Pulau Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas di Provinsi Kepulauan Riau, bisa dilanjutkan ke beberapa tempat menarik lainnya. Beberapa yang menjadi rekomendasi adalah Pulau Ayam dan Air Terjun Neraja.

Di sebelah utara bagian timur Pulau Jemaja terdapat Pulau Ayam yang sering menjadi tujuan untuk menikmati alam sambil berkemah. Jaraknya dengan bibir pantai pulau utama hanya sekitar 500 meter, sehingga mudah disinggahi dengan hanya menggunakan perahu kecil saja.

Pulau Ayam ini sempat viral di media sosial, karena dijual di salah satu situs daring pada 2020, meski penjual tidak mencantumkan harganya. Pulau yang masuk wilayah administrasi Kecamatan Jemaja Timur, termasuk destinasi wisata bahari.

Di sekeliling pulau sebagian besar berpasir putih bersih jauh dari sampah dan sentuhan manusia. Meski tidak jauh dari daratan Pulau Jemaja, kondisi air airnya sangat jernih. Sedangkan di sepanjang pantainya tumbuh pohon kelapa yang penting sebagai penanda pulau tropis bagi turis dari negara empat musim.

Nama Pulau Ayam diambil dari bentuk pulau yang sekilas menyerupai ayam. Untuk sampai ke sini, pengunjung dapat menggunakan speed boat dari Pelabuhan Letung atau Tarempa di pusat kota Kabupaten Kepulauan Anambas di Pulau Siantan. Ongkos per orangnya 500.000 hingga 700.000 rupiah.

Pulau Ayam meski terlihat kecil namun luasnya mencapai 295 hektare. Di pulau ini hampir tidak dihuni, sehingga ketika berada di sini seperti berada di pulau pribadi, bebas melakukan apa saja.

Aktivitas yang paling mudah adalah bersantai di sekitar di bawah pohon kelapa yang rindang. Di Pulau Ayam dapat bermain air dengan leluasa seperti mendayung perahu kayak dengan aman karena ombaknya tidak terlalu besar.

Bukan hanya pemandangan di permukaan air, kehidupan bawah laut di Pulau Ayam pun tidak kalah menawan. Di dalam air hidup terumbu karang tersebar luas yang menjadi tempat hidup bagi ikan, udang dan biota laut lainya.

Selama berada di sini kita tidak perlu bingung perlu bingung mencari spot foto menarik. Selain di bibir pantai atau di pepohonannya yang rindang, pengunjung juga bisa berfoto saat berada di atas kapal dengan panorama laut lepas menjadi latar. Yang lebih menantang lagi adalah berfoto bersama terumbu karang.

Pulau Ayam menawarkan fasilitas penunjang layaknya tempat wisata yang sudah dikembangkan. Di sini pengunjung dapat berkemah. Memang umumnya wisatawan yang datang bertujuan untuk menikmati pulau dengan mendirikan tenda, apalagi belum ada fasilitas penginapan yang dibangun.

Setelah puas menikmati wisata bahari di Pulau Ayam, agenda bisa dilanjutkan dengan mandi di bawah air terjun. Pulau Jemaja terdapat Air Terjun Neraja beralamat di Desa Ulu Maras, Kecamatan Jemaja Timur, yang menjadi tujuan wisatawan lokal dan mancanegara untuk menyegarkan diri pada akhir pekan.

Lokasinya berada di perbukitan, dengan tampilan air terjun berupa batuan yang membentuk tebing bertingkat. Ya, air terjun ini memang memiliki tiga tingkatan dengan ketinggian lebih kurang enam meter dari permukaan air

Air Terjun Neraja dengan debit air cukup deras dikelilingi pepohonan hijau yang menambah asri dan sejuknya suasana. Selain mandi di kolam buatan, wisatawan biasanya mengabadikan momen istimewa lewat swafoto dengan latar air terjun atau titik-titik pemandangan di sekitarnya.

Namun tidak hanya menjadi objek wisata, air terjun ini juga menjadi sumber air bersih bagi warga sekitar. Sedangkan wisatawan mancanegara yang datang umumnya berasal dari Kota Batam, Jakarta, Singapura ataupun turis yang datang dari laut dengan kapal yacht.

Sebagai objek wisata yang masih wisatawan dibuat kagum oleh pemandangan asri perkebunan milik petani. Apalagi di sini hewan-hewan liar yang bermunculan dari dalam hutan tidak diusik oleh masyarakat semakin menjadi daya tarik lain ketika menuju air terjun.

Setibanya di lokasi, pengunjung juga dapat menikmati fasilitas kolam buatan yang ada di bawah air terjun untuk mandi ria menikmati kesejukan air yang tumpah. Terhitung ada dua kolam buatan pertama berada di atas dengan puncak air terjun dan kedua tepat di sisi paling bawah air terjun, dengan ukuran 10 x 10 meter.

Saat ini selaim kolam, anggota Kelompok Sadar Wisata Desa Ulu Maras telah menyediakan sejumlah fasilitas dan sarana yang dapat Anda gunakan selama mengunjungi Air Terjun Neraja, seperti toilet umum untuk bilas dan lainnya tersedia secara gratis. Mereka juga juga membangun sejumlah gazebo atau pondok yang di tepi kolam buatan.

Air Terjun Neraja ramai dikunjungi wisatawan terutama saat akhir pekan. Biaya yang dikenakan untuk adalah tiket masuk dengan tarif 10 ribu rupiah.

Kita tidak perlu khawatir kehausan dan kelaparan karena khusus di akhir pekan para pedagang makanan dan minuman menggelar dagangannya. hay/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top