Berita Gembira, Warga Miskin Ekstrem di Bekasi Turun Jadi 1.160 Keluarga
Kondisi kawasan permukiman kumuh di Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Ia menyebut jumlah warga miskin ekstrem di Kabupaten Bekasi terus mengalami penurunan karena sejumlah faktor, antara lain intervensi program pemerintah daerah hingga pusat.
"Pemkab Bekasi juga provinsi dan nasional terus melakukan upaya penanganan kemiskinan ekstrem. Sisanya dipicu oleh angka kematian, migrasi, serta faktor pendukung lain," ucapnya.
Pemerintah Kabupaten Bekasi terus berkomitmen mengurangi jumlah masyarakat miskin ekstrem melalui sejumlah program dengan prioritas utama pemberian bantuan langsung tunai.
Pada alokasi pembiayaan tambahan tahun ini, pemerintah daerah kembali menggulirkan Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari APBD Perubahan 2023.
"Pendistribusian BLT dijadwalkan dilakukan pada pekan kedua Desember ini melalui BJB (Bank Jabar Banten) dengan besaran bantuan Rp1,5 juta. BLT ini baru sekarang saja hingga senilai Rp1,5 juta," kata dia.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya