Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Queenrides

Berdayakan Perempuan agar Aman Berkendara

Foto : KORAN JAKARTA/MAMBANG YAZID
A   A   A   Pengaturan Font

Kini kaum perempuan semakin mandiri. Setidaknya dalamsatu hal, yakni sebagaipengendara kendaraan bermotor. Baik bagi pengendaramotor maupun mobil bertumbuh hingga mencapai 42persen. "Perempuan Indonesia makin lama makin mandiri, bisa membeli motor dan mobil sendiri. Biasanya kanbeli kendaraan pakai nama suami,"kata Iim Fahima, founder komunitas Queenrides.Sayangnya fakta positif itu justru diimbangi dengan tingkat kecelakaan yang tinggi.

Menurut datadariKorps Lalu Lintas Kepolisian RI (KorlantasPolri), pertumbuhan angka kecelakaan dalam lima tahun terakhir meningkat hingga 80 persen.Institusi itu merinci, setiap hari, terjadisekitar 74 orang meninggal di jalan raya. Dari jumlah itu, diperkirakan kecelakaan yang melibatkan perempuan sekitar 49,5 persen.

"Pertumbuhan angka kecelakaan jauh lebih banyak ketimbang angka pertumbuhan pengendara perempuan. Kalau kita tidak mengangkat isu ini, bukan tidak mungkin banyak keluarga yang tidak mempunyai ibu atauibunya cacat akibat kecelakaan,"kata Iim.

Fakta itu belum banyak dilihat orang. Sementara industri otomotif dan transportasiyang diproduksi secara besar-besaranialah industri yang sangat maskulin.Perempuanhanya dilihat sebagai pasar.Sebanyak 49persenperempuan melalui riset yang dilakukan Google,mencari informasi tentang seluk-beluk kendaraan, baik itu motor atau pun mobil.

"Makanya saya muncul dengan Queenrides untuk memberdayakan perempuan. Saya lebih memilih kata memberdayakan ketimbang mengedukasi karena mereka tulang punggung keluarga yang sebenarnya tidak less-educated," sebutnya.

Sebanyak 80persenperempuan menggunakan kendaraan untuk menyokong keluarga dan bekerja. Survei ini dilakukan Queenrides pada 1.200 pengendara perempuan. Hal itu kemudian mendorong Queenrides untuk membuat perusahaan rintisan yang bergerak di bidang sosial, baik secara online dan offline yang berbasis komunitas. Queenrides ingin perempuan berkendara dengan aman, dengan pendekatan yang selama ini dikampanyekan yakni Safety, Style, Beauty.

Menutup 2017, Queenrides mengajak perempuan membuat komitmen New Year, New Road Attitude. Komitmen ini akan diserukan secara serentak melalui online dan offline dengan melibatkan blogger dan influencer perempuan, komunitas perempuan, media, NGO, pemerintah (Korlantas, Kemenhub, dan Kementerian Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak), dan korporasi yang peduli pada isu pemberdayaan perempuan dan keamanan berkendara.

Tindak lanjut dari seruan akhir tahun ini adalah dilaksanakannya edukasi safety riding oleh Queenrides di 2018 dengan target jangkauan lebih luas dan menyasar pengendara muda perempuan melalui program Road To Success dan pemilihanQueenriders of The Year 2018. Sementara program yang selama ini sudah dijalankan dan menyasar ibu rumah tangga yakni Ngopi Cantik Queenrides masih berlanjut. yzd/R-1

Komentar

Komentar
()

Top