Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Benny Susetyo: Pancasila Jati Diri Bangsa sebagai Bekal Menuju Masa Depan Indonesia yang Sejahtera dan Beretika

Foto : istimewa

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Antonius Benny Susetyo, pada simposium kebangsaan dan sosialisasi 4 Pilar yang bertajuk Menggali Kembali Pancasila Kita, di Malang.

A   A   A   Pengaturan Font

Lebih lanjut pakar komunikasi politik tersebut menyatakan Indonesia harus bisa memastikan nilai-nilai Pancasila yang merupakan bekal Indonesia menuju masa depan agar tetap relevan dan diterapkan oleh generasi muda di tengah derasnya arus informasi dan pengaruh budaya asing.

Upaya tersebut dapat dilaksanakan dengan memasukkan nilai-nilai Pancasila dalam kurikulum pendidikan sejak dini. Selain itu, peran keluarga dan lingkungan masyarakat sangat krusial dalam menanamkan nilai-nilai ini. "Kita harus menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari dan menciptakan ruang bagi diskusi yang konstruktif tentang pentingnya Pancasila," tandasnya.

Lebih lanjut Benny berharap semangat Pancasila semakin mengakar dalam diri setiap warga negara Indonesia.

"Kita sebagai warga negara Indonesia hendaknya bersama-sama menjaga dan mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila demi masa depan bangsa yang lebih baik. Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, Pancasila diharapkan dapat terus menjadi pedoman dalam setiap langkah dan kebijakan yang diambil oleh bangsa ini, dan tidak hanya menjadi ideologi yang hidup, namun juga dapat bekerja nyata dalam seluruh proses kehidupan bermasyarakat," katanya.

Benny menutup paparannya dengan menyatakan sosialisasi nilai-nilai Pancasila, terutama kepada generasi muda, merupakan investasi penting untuk memastikan nilai-nilai luhur bangsa tidak saja tetap hidup dan relevan di masa depan namun juga dapat menjadi dasar etika dalam bergerak, bertingkah laku dan membuat kebijakan bagi seluruh warga negara Indonesia, baik masyarakat maupun pemerintah.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top