Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Strategi Bisnis

BBTN Luncurkan Kredit Pendidikan Hingga Rp200 JutaMaryono

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) atau Bank BTN menyediakan kredit untuk kebutuhan pendidikan nasabah dengan plafon nilai pinjaman hingga 200 juta rupiah dan bunga tetap 6,5 persen hingga lima tahun. Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan alokasi kredit pendidikan BTN untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.

"Ada 23 perguruan tinggi yang telah siap untuk menandatangani kerja sama. Ke depannya, kami juga akan terus bermitra dengan perguruan tinggi lainnya," ungkap dia di Jakarta, Selasa (10/4). Pinjaman tersebut diluncurkan untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Langkah strategis ini juga digelar untuk mencapai target penyaluran kredit pada 2018. "Saat ini masyarakat Indonesia tak hanya menempatkan hunian sebagai kebutuhan primer. Namun, masyarakat Indonesia juga mulai menempatkan pendidikan sebagai kebutuhan dasarnya," jelas dia.

Kredit pendidikan BTN dapat dinikmati debitur existing Bank BTN, yakni nasabah Kredit Pemilikan Rumah (KPR)/Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) baik subsidi maupun non-subsidi hingga Kredit Agunan Rumah (KAR). Debitur existing dengan penghasilan tetap maupun tidak tetap dapat mengakses pinjaman tersebut.

Melalui kredit pendidikan dengan fasilitas KAR BTN Top Up, debitur existing bisa menggunakan dana pinjaman untuk memenuhi kebutuhan biaya pendidikan di antaranya biaya masuk sekolah atau kuliah, biaya sumbangan pembinaan pendidikan (SPP), daftar ulang, dan kebutuhan penunjang pendidikan lainnya.

Selain meluncurkan program kredit pendidikan, Bank BTN juga melakukan penandatangan akad kredit kepada mahasiswa/ mahasisiwi yang menerima fasilitas kredit pendidikan BTN. Hal tersebut merupakan wujud komitmen dalam menyukseskan penyaluran Kredit Pendidikan BTN.

"Kami akan terus menggelar kemitraan serupa dengan Perguruan Tinggi lainnya sehingga semakin banyak masyarakat Indonesia yang bisa mengenyam pendidikan tinggi," tutupnya. Mengacu pada data Badan Pusat Statistik (BPS) per akhir 2017 menunjukkan, hanya 8,15 persen dari penduduk berumur 15 tahun ke atas yang berhasil menyelesaikan pendidikan hingga ke jenjang Perguruan Tinggi (PT).

BPS juga merekam adanya ketimpangan pendidikan yang sangat besar di mana presentase penduduk 15 tahun ke atas dengan ekonomi teratas yang menamatkan perguruan tinggi lebih besar 17 kali lipat dibanding kelompok yang sama pada tingkat ekonomi terbawah.

Untuk diketahui, hingga Februari 2018, Bank BTN telah menyalurkan kredit dan pembiayaan sekitar 197 triliun rupiah. Posisi tersebut tercatat naik sekitar 19 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari 166,08 triliun rupiah pada periode sama tahun sebelumnya.

yni/AR-2

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top