Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bantul Intensifkan Kembali Sosialisasi Penerapan Protokol Kesehatan

Foto : ANTARA/Hery Sidik

Posko COVID-19 Terpadu di Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

A   A   A   Pengaturan Font

Bantul - Pemerintah Kabupaten Bantul di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta mengintensifkan kembali sosialisasi penerapan protokol kesehatan menyusul peningkatan kasus penularan COVID-19 dalam beberapa hari terakhir.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih di Bantul, Rabu, mengatakan bahwasampai sekarang pemerintah belum menyatakan pandemi COVID-19 berakhir, karenanyasetiap bulan masih memperbarui status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat.

"Hanya saja itu menjadi tidak populer karena COVID-19 melandai, dan sekarang ini naik, sehingga nanti akan kita bangkitkan kembali, sosialisasi itu kita intensifkan kembali agar masyarakat kembali menerapkan protokol COVID-19 lebih ketat," katanya.

"Sudah banyak masyarakat yang lepas masker, abai terhadap protokol, ini karena kasusnya melandai, makanya akan kita sosialisasikan kembali," ia menambahkan.

Angka kasus COVID-19 harian di Kabupaten Bantul dalam beberapa hari meningkat.

Menurut data Posko Terpadu Penanganan COVID-19 Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Selasa (8/11) ada 34 kasus COVID-19 baru di Kabupaten Bantul, meningkat dari 24 kasus baru padaSenin (7/11), dan11 kasus baru pada Minggu (6/11).

Bupati mengatakan bahwa kenaikan angka kasus COVID-19 di Kabupaten Bantul dalam beberapa hari terakhir tidak sampai berdampak pada ketersediaan tempat tidur pasien di rumah sakit maupun fasilitas isolasi.

"Sejauh ini belum terjadi lonjakan kasus yang membuat kita ini harus menambah ruang-ruang isolasi, tetapi itu sudah kita antisipasi," katanya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top