Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penanganan Bencana - Hujan Banten Maksimum sampai Februari

Banten Turunkan Tim Bantu Atasi Banjir dan Longsor

Foto : ANTARA/Mulyana

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten Nana Suryana.

A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu, di wilayah Kabupaten Pandeglang, menurut laporan sementara yang masuk ke BPBD, tanah longsor terjadi di Desa Ciodeng dan Pasirtenjo di Kecamatan Sindangresmi serta Desa Cimanggu di Kecamatan Cimanggu. Hujan lebat menyebabkan satu rumah roboh di Kampung Rancawalang, Desa Manglid, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Pandeglang. Selain itu, hujan lebat menyebabkan banjir di sejumlah desa di Kabupaten Pandeglang.

Banjir melanda Kampung Sukamaju, Renghas, Karet, dan Jalupang di Desa Citeureup serta Kampung Sawah di Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang. Desa Karyasari di Kecamatan Sukaresmi. Lalu Kampung Cibintarok di Desa Pangkalan, Kecamatan Sobang. Kemudian, Desa Tarumanegara di Kecamatan Cigeulis juga dilanda banjir.

Kampung Cimoyan di Desa Ciherang dan Kampung Cilamis di Desa Sukasaba, hujan menyebabkan air sungai meluap dan membanjiri permukiman penduduk. "Saat ini kami masih melakukan asesmen terhadap kerusakan dan korban bencana alam," tandas Nana.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyebutkan bahwa wilayah Banten sampai Februari 2023 diprakirakan masih mengalami curah hujan maksimum. Al Muktabar sudah mengajukan permohonan ke BNPB untuk menerapkan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) guna mengurangi dampak peningkatan curah hujan.

Kemarin, TMC sudah dilakukan oleh BRIN dan TNI AU. Keduanya bekerja sama dengan BMKG dan BNPB. TMC dilakukan di sekitar Selat Sunda bagian barat. Ini meliputi Kabupaten Pandeglang dan Serang. Mereka menabur 800 kg garam atau NaCl. "Untuk Kabupaten Lebak dan lainnya segera dijadwalkan juga," jelas Al.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top