Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
VARIA

Banten Perjuangkan Tenaga Honorer

Foto : ISTIMEWA

Gubernur Banten, Wahidin Halim.

A   A   A   Pengaturan Font

SERANG- Gubernur Banten, Wahidin Halim, berjanji untuk tetap memperjuangkan para pegawai honorer, terutama yang sudah lama mengabdi. "Saya dan wagub akan terus perjuangkan nasib honorer. Nanti kita datangi KPK untuk mencari tahu cara terbaik apakah masih bisa dipertimbangkan lagi. Sebab, semua harus dilakukan secara berhati-hati," kata Wahidin, di Serang, Senin (1/10).

Hal itu disampaikan Gubernur menanggapi banyaknya isu yang menganggap pemerintah daerah tidak responsif terhadap nasib para tenaga honorer karena adanya rekomendasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memangkas ribuan honorer di Pemprov Banten.

Menurut Wahidin, rekomendasi KPK merupakan sesuatu yang harus menjadi perhatian bersama. Namun begitu, pemerintah provinsi juga perlu memperhatikan pegawai honorer yang telah lama mengabdikan diri untuk provinsi Banten. Akan tetapi, dia mengingatkan, tenaga honorer yang akan diperjuangkan hanyalah pegawai yang benar-benar bekerja, tidak hanya duduk-duduk santai, keluyuran, atau bahkan tidak pernah hadir di kantor.

Makanya, dia beserta tim akan melakukan verifikasi secara intensif untuk menyisir tenaga honorer yang aktif dan tidak. ''Semoga saja ikhtiar kami berbuah manis," katanya. Wahidin berharap para honorer jangan sering demo karena nasib mereka tengah diperjuangkan agar penghasilan pada tahun depan bisa naik.

Selain memperhatikan nasib tenaga honorer, Gubernur Banten juga berjanji bahwa pada 2019 akan menaikkan tunjangan untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemprov Banten. Bahkan, dia menegaskan, tunjangan pegawai Pemprov Banten harus lebih tinggi dari tunjangan kabupaten/kota se-Provinsi Banten.Ant/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top