Bank Sentral Jepang Naikkan Suku Bunga untuk Kedua Kalinya dalam 17 Tahun
Bendera nasional Jepang terlihat di kantor pusat Bank of Japan (BoJ), di Tokyo. Bank of Japan menaikkan suku bunga utamanya, Kamis (31/7). Kenaikan suku bunga kedua sejak 2007 sebagai langkah mundurnya dari kebijakan moneter ultra-longgar yang sudah berlangsung lama.
Para analis terbagi pendapatnya tentang apakah BoJ akan menaikkan suku bunga, dengan beberapa memperkirakan pembuat kebijakan akan menunggu hingga musim gugur karena lesunya konsumsi di Jepang.
Sementara upah meningkat, dengan serikat pekerja mengamankan kenaikan terbesar dalam tiga dekade, hal ini telah diredam oleh inflasi, yang telah berada di atas target bank sebesar dua persen sejak April 2022.
Tak Terlalu Berisiko
Gubernur BoJ, Kazuo Ueda, berusaha meyakinkan pengamat pasar bahwa langkah terbarunya tidak terlalu berisiko. "Kenaikan suku bunga masih sangat rendah sebagai suku bunga riil. Tidak akan berdampak negatif besar pada ekonomi," katanya kepada wartawan.
Kenaikan upah telah terlihat di seluruh Jepang dalam berbagai sektor, di antara bisnis kecil dan besar, kata Ueda, dengan harga dan upah diperkirakan akan terus meningkat.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya