Bandara Soetta Raih Safe Travel Score Tertinggi se-Asia Tenggara
Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.
Foto: IstimewaJAKARTA - Lembaga global Safe Travel Barometer menobatkan Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) sebagai bandara paling aman di Asia Tenggara bagi penumpang dalam melakukan perjalanan di tengah pandemi Covid-19.
President Director of PT Angkasa Pura II (Persero), Muhammad Awaluddin mengatakan keberhasilan Bandara Soetta meraih skor tertinggi didorong berbagai inovasi dan kolaborasi di antara seluruh stakeholder. Bahkan hasil yang diraih ini sangat positif, karena sebelumnya pada 2020 skor Bandara Soekarno-Hatta sempat ada di level 4,09 dan di bawah Changi, Singapura. Penilaian yang dilakukan pada Mei 2021 memberikan skor Safe Travel (Safe Travel Score) mencapai 4,3 dari skala 5,0. Skor ini sama dengan yang didapat Bandara Changi.
"Inovasi, kolaborasi, dan komitmen serta keinginan kuat seluruh stakeholder dalam menjaga sektor penerbangan untuk selalu berkontribusi mendukung penanganan COVID-19 mampu menjadikan Bandara Soetta meraih Safe Travel Score tertinggi di Asean, nomor dua di Asia-Pasifik, dan nomor 14 di tingkat global. Sebagai pengelola bandara, AP II berterima kasih atas kerja keras seluruh stakeholder Bandara Soetta dan dukungan kuat dari pemerintah," kata Awaluddin dalam keterangan tertulisnya, Selasa (31/8).
Penilaian Safe Travel Score dilakukan berdasarkan audit independen terhadap 34 inisiatif mencakup protokol kesehatan Covid-19, kenyamanan traveler dan keunggulan layanan, baik itu di sisi udara (airside) maupun sisi darat (landside).
Safet Travel Barometer menyatakan, di tengah pandemi ini bandara perlu memberikan pengalaman yang mulus (seamless), dibarengi dengan aspek keselamatan dan adanya kepastian kelancaran alur penumpang untuk menghindari kerumunan, serta tetap fokus pada aspek keamanan.
"Inovasi, kolaborasi, dan komitmen serta keinginan kuat seluruh stakeholder dalam menjaga sektor penerbangan untuk selalu berkontribusi mendukung penanganan Covid-19 mampu menjadikan Bandara Soekarno-Hatta meraih Safe Travel Score tertinggi di Asean, nomor dua di Asia-Pasifik, dan nomor 14 di tingkat global. Sebagai pengelola bandara, AP II berterima kasih atas kerja keras seluruh stakeholder Bandara Soekarno-Hatta dan dukungan kuat dari pemerintah," kata Awaluddin.
Sementara itu, Senior General Manager Bandara Soetta Agus Haryadi mengatakan penerapan biosecurity management ini dilengkapi dengan biosafety management.
"Biosafety management memiliki program penanganan biohazard, pemantauan rutin terhadap kondisi lingkungan di tengah pandemi, sterilisasi di seluruh infrastruktur, memastikan terciptanya kesehatan di tengah publik salah satunya dengan menghadirkan laboratory testing facilities untuk Covid-19," jelasnya.
Redaktur: Muchamad Ismail
Penulis: Mohammad Zaki Alatas
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Selama 2023-2024, ASDP Kumpulkan 1,72 Ton Sampah Plastik
- 2 Kemenperin Desak Produsen Otomotif Tiongkok di Indonesia Tingkatkan Penggunaan Komponen Lokal
- 3 Jepang Siap Dukung Upaya RI Wujudkan Swasembada Energi
- 4 Irena Sebut Transisi Energi Indonesia Tuai Perhatian Khusus
- 5 Perkuat Kolaborasi, PM Jepang Dukung Indonesia untuk Jadi Anggota Penuh OECD
Berita Terkini
- 3 Orang Tewas Akibat Topan Dikeledi di Madagaskar
- Selama 2024, Bulog Beli 16 Ribu Ton Beras dari Petani Merauke
- Mayoritas Wilayah NTT Berpotensi Hujan Lebat hingga 17 Januari
- Kapolri Sigit tegaskan komitmen dukung kesetaraan gender
- Guna Jaga Inflasi, BI Komitmen Perkuat Efektivitas Kebijakan Moneter