Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik di Myanmar I Ban Ki-moon Peringatkan Risiko Perpecahan Jika Junta Tetap Gelar Pemilu

Ban: Junta Harus Berinisiatif untuk Akhiri Krisis

Foto : AFP/MYANMAR MILITARY INFORMATION TEAM

Pertemuan di Naypyidaw I Mantan Sekjen PBB, Ban Ki-moon (kiri), saat bertemu dengan pemimpin junta di Myanmar, Min Aung Hlaing di Naypyidaw pada Senin (24/4). Ban Ki-moon berada di Myanmar untuk misi mendesak junta militer menghentikan k­ekerasan dan mendorong dialog di antara semua pihak.

A   A   A   Pengaturan Font

Setelah kudeta tahun 2021, Ban telah meminta Sekretaris Jenderal PBB saat ini Antonio Guterres untuk terlibat langsung dengan militer Myanmar, untuk menghindari eskalasi kekerasan.

Hancurkan Bukti

Terkait dengan serangan udara militer baru-baru ini di wilayah Sagaing, kantor beritaRadio Free Asia(RFA) pada Selasa melaporkan bahwa aksi serangan udara kedua oleh pesawat militer junta dimaksudkan untuk menghancurkan bukti. LaporanRFAitu mengutip keterangan para pemberontak.

"Serangan udara militer pekan lalu di sebuah desa di wilayah Sagaing utara Myanmar di mana serangan sebelumnya menewaskan hampir 200 orang, adalah bagian dari upaya untuk menghancurkan bukti," kata Ba La Gyi, ketua kelompok paramiliter Pasukan Pertahanan Rakyat anti-junta di sub-kota Ma Lal.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top