Bali Leaders' Declaration Bukti Keberhasilan Presidensi G20 Indonesia
Presiden Joko Widodo (tengah) menyampaikan pandangannya dalam Working Session 3 KTT G20 Indonesia 2022 di Nusa Dua, Bali, Rabu (16/11).
Dari hasil KTT G20 iamenyebut pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan perlu dicapai dalam jangka pendek hingga menengah dan panjang.
Dalam jangka pendek, lanjutnya, konflik geopolitik dan pandemi Covid-19 yang berdampak terhadap perekonomian dunia perlu diantisipasi, terutama oleh Indonesia.
"Menurut catatanKTT G20, kita memasuki tahun 2023 dengan kondisi yang tidak baik-baik saja, artinya sudah terjadi fragmentasi dari sisi perdagangan, ekonomi, keuangan, dan kebijakan, yang berdampak menengah dan panjang," ucap Dody.
Inflasi yang berpotensi tetap tinggi dan pertumbuhan ekonomi yang melambat perlu diwaspadai terus terjadi pada tahun yang akan datang.
"Ini tentunya harus dipandang sebagai salah satu yang harus kita waspadai. Kalau ekonomi melambat, suku bunga meningkat, inflasi stabil tinggi, mungkin ini akan menjadi ancaman," ujar Dody.
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya