Bali Akan Dijadikan "Hub" Wisata Medis
JAKARTA - Asisten Deputi (Asdep) Investasi Strategis Kemenko Kemaritiman dan Investasi (Marves) Bimo Wijayanto mengungkapkan perkembangan rencana pemerintah untuk menjadikan Bali sebagai hub wisata medis dan kesehatan atau health tourism.
Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (9/4), Bimo mengungkapkan pengembangan wisata medis di Indonesia akan dilakukan dengan pembangunan rumah sakit internasional untuk penanganan penyakit-penyakit spesifik seperti kanker dan tumor.
"Pembicaraan di ministerial level (tingkat menteri) sudah dilakukan terkait pembangunan rumah sakit yang khusus.
Selanjutnya, strategi eksekusi akan sesegera mungkin diturunkan ke level teknis," katanya.
Bimo menjelaskan alasan Indonesia untuk mengembangkan wisata medis, di mana berdasarkan rilis Bank Dunia, 60 persen turis ke Malaysia dan 45 persen turis yang datang ke Singapura adalah WNI yang melakukan medical check-up (pemeriksaan medis) dan pengobatan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya