Baleg DPR Tampung Usulan RUU untuk Prolegnas dari 13 Komisi
Ketua Baleg DPR RI Bob Hasan di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Foto: ANTARA/Bagus Ahmad RizaldiJAKARTA - Badan Legislasi (Baleg) DPR RI menggelar rapat koordinasi dengan 13 komisi untuk mendengar usulan Rancangan Undang-Undang (RUU) dari setiap komisi untuk Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2025-2029 dan Prolegnas Prioritas 2025.
Ketua Baleg DPR RI Bob Hasan mengatakan usulan-usulan yang disampaikan oleh setiap komisi itu akan ditampung untuk penyusun rancangan Prolegnas, yang memuat daftar RUU beserta alasannya. “Pada hari ini Baleg mengundang Pimpinan Komisi I sampai dengan Komisi 13 untuk memastikan rancangan UU usulan dari komisi yang akan dimasukkan dalam Prolegnas 2025-2029,” kata Bob Hasan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (12/11).
Dia mengatakan bahwa sesuai arahan dari Pimpinan DPR RI untuk menekan jumlah RUU Prolegnas dan RUU Prioritas, maka setiap komisi bisa mengajukan satu RUU Prioritas untuk setiap tahunnya. Namun, apabila RUU itu bisa selesai pembahasannya, maka komisi-komisi bisa mengajukan kembali RUU. “Jadi saya ulang, dalam Prolegnas, RUU Prioritas tahunan maka setiap komisi mengusulkan satu RUU,” ujar dia.
Adapun setiap komisi bergiliran menyampaikan usulan RUU beserta dengan alasannya. Usulan itu disampaikan oleh masing-masing pimpinan komisi, mulai dari RUU Prolegnas Jangka Menengah Tahun 2025-2029 dan RUU Prioritas Tahun 2025.
“Masukan pandangan yang sudah disampaikan para pimpinan komisi akan menjadi bahan masukan dan pertimbangan Prolegnas tahun 2025-2029 dan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2025 di DPR RI,” tutur Bob.
Berita Trending
- 1 Mitra Strategis IKN, Tata Kelola Wisata Samarinda Diperkuat
- 2 Amunisi Sehat, Khofifah-Emil Dapat Dukungan Nakes Muda Jatim!
- 3 Semoga Hasilkan Aksi Nyata, Konferensi Perubahan Iklim PBB COP29 Akan Dimulai di Azerbaijan
- 4 Kepala OIKN Sudah Dilantik, DPR Harap Pembangunan IKN Lebih Cepat
- 5 Keren! Petugas Transjakarta Tampil Beda di Hari Pahlawan
Berita Terkini
- Terungkap, Saiful Mujani Akui soal Chat untuk Pecat Poltracking dari Persepi
- Lemhannas Kaji Kondisi Geopolitik hingga Hilirisasi untuk 100 Hari Pertama
- Mensesneg: Kebijakan Presiden Penghapusan Utang UMKM Hasil Evaluasi Kemensetneg
- Pakar: Perlu Kesamaan Persepsi Guru dan Orangtua untuk Cegah Kekerasan
- Program Makan Bergizi Gratis Juga Latih Adab Makan Anak