Bahaya Iklim Dapat Kurangi Ekonomi Global hingga 10 Persen pada 2050
Foto : ANTARA/Rivan Awal Lingga
Ilustrasi. Seorang petani memanen melon varietas pertiwi di Smart Green House (SGH), Agro Edukasi Wisata Ragunan, Jakarta, Senin (5/2/2024).
Ekonom Swiss Re mengatakan bahwa meskipun pengurangan emisi gas rumah kaca merupakan hal yang penting, langkah-langkah untuk membantu membendung kerugian ekonomi juga penting.
Langkah-langkah tersebut dapat mencakup peninjauan kembali peraturan bangunan, menciptakan sistem pertahanan banjir dan menghambat pembangunan bangunan di wilayah yang sangat terkena dampak perubahan iklim.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : AFP
Komentar
()Muat lainnya